UMKM. Foto : MI/Adam.
UMKM. Foto : MI/Adam.

Mendukung Pemulihan Ekonomi dengan Program Kewirausahaan

Arif Wicaksono • 11 Agustus 2022 14:14
Jakarta: Data Kementerian Koperasi dan UKM menyebutkan jumlah Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) Indonesia pada 2021 telah tumbuh mencapai 64,19 juta dengan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 61,97 persen atau senilai Rp8.573,89 triliun.  
 
Selain itu, UMKM juga mampu menyerap 97 persen total tenaga kerja serta menghimpun 60,4 persen total investasi di Tanah Air.  Melihat besarnya peranan dan potensi sektor tersebut, Pemerintah Indonesia meluncurkan Program Pengembangan Kewirausahaan Nasional sebagai strategi untuk mencapai sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024 dalam meningkatkan rasio kewirausahaan nasional ke angka empat persen pada 2024.  
 
baca juga: Erick Thohir Sebut BUMN Mesti Memihak UMKM

Berinisiatif untuk mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat ekosistem kewirausahaan nasional, Citibank N.A., Indonesia (Citi Indonesia) bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI), dengan dukungan penuh Citi Foundation, menggagas program pelatihan dan pendampingan bisnis bertajuk YOUth Business Learning ASpiraTion (YOU-BLAST).
 
Pada implementasinya yang perdana, program ini akan memfasilitasi lebih dari 300 wirausaha pemula berusia 18-28 tahun di Sidoarjo, Surabaya, dan Bandung Raya dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi dalam manajemen bisnis, pengelolaan keuangan personal dan bisnis, serta perluasan jangkauan pemasaran bisnis dengan digital.

Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia Puni A. Anjungsari mengungkapkan data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah pengangguran di Indonesia sebesar 8,4 juta orang pada Februari 2022, hanya turun empat persen setelah melonjak hingga 26,26 persen pada tahun sebelumnya.  
 
"Fakta ini menunjukkan sektor ketenagakerjaan belum sepenuhnya pulih dari dampak pandemi Covid-19.  Oleh karena itu, hadirnya program ini diharapkan dapat turut mengatasi isu pengangguran di Indonesia dengan mengoptimalkan potensi pertumbuhan kesempatan kerja yang diciptakan oleh sektor UMKM," jelas dia dikutip dalam keterangan resminya, Kamis, 11 Agutus 2022.
 
Dia mengatakan langkah ini selaras dengan komitmen global Citi dan Citi Foundation dalam meningkatkan kemampuan kerja dan peluang ekonomi generasi muda berpenghasilan rendah dan rentan melalui inisiatif Pathways to Progress.
 
"Namun di saat yang sama juga diharapkan dapat membekali para peserta program tersebut tentang bagaimana cara mengatasi tantangan berbisnis di era digital dan pascapandemi," jelas dia.
 
Academic Advisor and Operations Counsel Prestasi Junior Indonesia, Robert Gardiner memaparkan ekosistem kewirausahaan Indonesia tengah bergerak ke arah yang kian positif.
 
Momentum ini harus dimanfaatkan untuk terus melahirkan bibit-bibit wirausaha baru dan memperkuat daya saing para wirausaha pemula.
 
Hal ini mengingat kewirausahaan berpotensi menjadi sarana untuk generasi muda dalam menciptakan peluang ekonomi bagi diri sendiri, keluarga, dan komunitas.
 
Program YOU-BLAST akan membantu mengakselerasi peningkatan skala usaha para wirausaha pemula dengan proses inkubasi melalui sejumlah kegiatan, seperti pelatihan, lokakarya, pembinaan, pendampingan, bimbingan teknis, dan akses pemasaran.
 
Inisiatif baru ini semakin mengukuhkan kolaborasi dan komitmen jangka panjang PJI bersama Citi Indonesia dan Citi Foundation dalam pemberdayaan generasi muda di bidang kewirausahaan yang telah dimulai sejak delapan tahun lalu dan berhasil memberikan manfaat kepada lebih dari 56 ribu pelajar di Indonesia.
 
Staf Ahli Wali Kota Surabaya Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, M. Afghani Wardhana mengapresiasi hadirnya Program YOU-BLAST dan mengatakan Pemerintah Kota Surabaya mendukung penyelenggaraan pelatihan bagi UMKM yang dijalankan oleh anak muda.
 
Sebagai informasi, di tengah situasi pandemi covid-19 UMKM adalah salah satu sektor yang paling mudah digerakkan untuk memutar roda perekonomian Kota Surabaya.
 
"Oleh karena itu, kami yakin pelatihan dan pemberian wawasan tentang dunia wirausaha dapat membantu keberhasilan bisnis para anak muda ini. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa diadakan lebih sering dan luas lagi demi memunculkan para pengusaha muda yang luar biasa di Surabaya," jelas dia.
 
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Sidoarjo Heri Soesanto menjelaskan program  ini selaras dengan salah satu visi misi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang tertuang dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) tentang Pembangunan Youth Center dan Wirausaha Baru.
 
"Kami akan mengevaluasi para pengusaha muda yang telah dilatih dan dibina dalam program ini untuk mengoptimalkan kontribusi mereka dalam menekan angka pengangguran terbuka serta mengeksplorasi peluang adanya intervensi permodalan guna mendukung pengembangan strategi bisnis yang berdaya guna,” jelas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan