Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid. Foto: Dokumen Penyelenggaran B20 Summit Indonesia
Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid. Foto: Dokumen Penyelenggaran B20 Summit Indonesia

4 Legacy Penting dalam B20 Summit

Media Indonesia.com • 14 November 2022 11:25
Bali: Perhelatan B20 Indonesia Summit 2022 atau Konferensi Tingkat Tinggi B20 (KTT B20) yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDC) telah merumuskan empat legacy penting yang bisa diterapkan dan diteruskan oleh Presidensi B20 berikutnya.
 
Host of B20 Indonesia dan Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, selama presidensi tahun ini B20 Indonesia berkomitmen untuk memberikan hasil yang konkrit, sehingga memberikan dampak signifikan bagi negara-negara G20.
 
"B20 Summit tahun ini berlangsung di tengah gejolak geopolitik yang semakin intensif, serta kekhawatiran globalisasi telah gagal memberikan keuntungan yang adil. Belum lagi, tantangan perubahan iklim yang tak terbantahkan, yang mungkin merupakan yang paling mendesak dari semuanya. Untuk itu, fokus prioritas B20 Indonesia tahun ini seperti yang baru saja dijabarkan Ibu Shinta yaitu memajukan pertumbuhan yang inovatif, inklusif, dan kolaboratif," ujar
Arsjad dilansir Media Indonesia, Senin, 14 November 2022.
 
Ketiga prioritas itu, lanjut Arsjad, memiliki makna yang spesial bagi Indonesia yang sangat majemuk namun bisa bersatu teguh.  

"Hari ini, melalui B20 Summit kita ditantang untuk bekerja bersama mendukung ekonomi yang sedang rapuh agar bangkit kembali sembari memastikan ke depannya kedamaian dan kemakmuran senantiasa dapat diakses oleh semua kalangan,” ujarnya.
 
Baca juga: Diwarnai Pandemi, B20 Berupaya Majukan Pertumbuhan Ekonomi Inklusif 

Arsjad mengatakan semua pihak harus berani keluar dari cara lama dan zona nyaman serta berinovasi, bukan hanya dalam hal teknologi tetapi juga dalam cara kita bekerja sama, pola pikir dan kebijakan-kebijakan yang diambil.
 
"Selama beberapa dekade globalisasi telah mendorong peningkatan produktivitas dan menghasilkan kemakmuran yang luar biasa bagi sebagian kalangan, namun tidak dapat dipungkiri, tidak semua lapisan masyarakat mendapat manfaat yang sama. Untuk itu, kita harus membuat solusi inovatif untuk mempercepat pertumbuhan inklusif dengan cara yang ramah lingkungan berkelanjutan dan kolaboratif lintas sektor," ujarnya.  
 
Dalam menghadapi tantangan yang begitu besar, Arsjad mendorong kolaborasi dan tindakan dari publik-swasta untuk menggunakan pengaruh dan dampak yang dimilikinya sehingga dapat bersama-sama mencapai tujuan pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.  
 
Sebagai kerangka dasar, Arsjad mengusulkan agar semua langkah besar ini dipandu oleh lima hal penting, yakni Peace, Prosperity, People, Planet, and Partnerships.
 
Legacy Program Selama Presidensi G20 diemban Indonesia sepanjang tahun ini, B20 Indonesia berkomitmen untuk memberikan hasil yang konkrit serta dapat ditindaklanjuti, yang memberikan dampak berkelanjutan untuk dapat diteruskan oleh Presidensi B20 berikutnya.
 
Untuk itu, B20 tidak hanya menghasilkan policy recommendation serta policy action sebagai hasil kerja enam Task Forces dan satu Action Council, tetapi juga mengembangkan legacy program.
 
Legacy program ini dimaksudkan bukan hanya sebagai one time initiative, melainkan juga sebagai tindakan konkrit yang bisa dilanjutkan Presidensi B20 berikutnya.
 
Baca juga: KTT G20 Segera Dimulai, Ini 3 Agenda Prioritas Presidensi Indonesia 

Legacy program B20 Indonesia memiliki tiga elemen kunci. Pertama legacy program merupakan solusi yang inovatif dan unik dalam menjawab permasalahan global agar bisa memberikan added value. Kedua, legacy program dibuat berlandaskan kolaborasi antarnegara melalui kerja sama aktif antarnegara G20 yang akan menjadi kunci dalam merealisasikan program tersebut.
 
Ketiga, legacy program bertujuan untuk memberikan dampak yang nyata dan berkelanjutan dalam membuat perubahan sistematis bagi berbagai komunitas global.
 
Rumusan empat legacy program memastikan diyakini mampu menjawab permasalahan global tiga agenda prioritas, yaitu green transition, inklusivitas ekonomi melalui digitalisasi serta pemerataan akses kesehatan.
 
Untuk transisi hijau, legacy yang disiapkan adalah Carbon Centre of Excellence sebagai Knowledge Hub & Practice Sharing Center untuk mengembangkan voluntary carbon market sebagai sumber pembiayaan alternatif.
 
Sedangkan untuk pertumbuhan inklusif dan digitalisasi, dikembangkan B20 Wiki sebagai sistem pendukung bagi UMKM melalui Wiki Learn, Wiki Do dan Wiki Scale.
 
Legacy lainnya yang terkait adalah One Global Women Empowerment (OGWE) yang akan mendorong pertumbuhan kewirausahaan perempuan melalui pemberdayaan perempuan pengusaha, peningkatan literasi digital, permodalan dan keamanan lingkungan kerja.
 
Sementara untuk prioritas kesehatan, B20 mengembangkan Global One Shot Campaign yang bertujuan untuk menyediakan infrastruktur relevan untuk mitigasi krisis kesehatan masa depan melalui keterlibatan sektor bisnis global dalam menyediakan akses vaksin dan riset klinis.
 
Arsjad mendorong dunia usaha memanfaatkan forum B20 untuk saling berbagi informasi dan teknologi, serta mengembangkan aksi strategis yang inovatif.
 
Ia juga menegaskan, B20 Indonesia bukan hanya untuk memberi ruang bagi kepentingan sekelompok pemimpin bisnis global, melainkan juga bagi kelompok usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Mengingat UMKM menjadi salah isu penting yang disuarakan B20 Indonesia.
 
“B20 juga perlu mendorong formulasi stimulus dunia usaha yang tepat sasaran dan efektif, khususnya dalam masa pemulihan, baik itu fiskal maupun non fiskal, untuk sektor-sektor yang memang potensial seperti bidang energi terbarukan, ekosistem baterai dan mobil listrik, hingga usaha di bidang circular economy,” jelas Arsjad.
 
Hingga saat ini, legacy program B20 telah mendapatkan dukungan dari perusahaan-perusahaan multinasional dan organisasi multilateral yang terlibat dalam kerja besar B20 dalam bentuk keterlibatan sebagai signatories, hingga keterlibatan aktif dalam rangkaian kerja serta pertemuan Task Forces/Action Council dan International Advocacy Caucus sebagai bentuk kolaborasi global melalui B20 Indonesia.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan