Setelah sempat meredup, menjelang Lebaran 1445 H perdagangan di pasar tekstil terbesar di kawasan Asia Tenggara ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
"Di Pasar Tanah Abang, untuk keperluan Lebaran, termasuk pakaian, kita bisa melihat modelnya bagus-bagus. Kita melihat pakaian yang dijual berkualitas dengan harga ekonomis. Produk yang dijual tidak kalah dengan produk impor dari negara manapun," kata Zulkifli, dikutip dari siaran pers, Jumat, 15 Maret 2024.
Dia mengungkapkan, keramaian Pasar Tanah Abang, khususnya menjelang Lebaran menunjukkan geliat ekonomi yang terus tumbuh.
Baca juga: Ramadan Bawa Berkah bagi Pedagang dan Pembeli di Tanah Abang |
Geliat ekonomi Indonesia di atas rata-rata negara lain
Ia pun mensyukuri pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas lima persen, di atas rata-rata negara lain."Kita bisa melihat, masih pagi, tapi Pasar Tanah Abang sudah ramai, meskipun Kamis. Kalau Jumat, Sabtu, dan Minggu bisa lebih ramai. Ini menandakan geliat ekonomi Indonesia, Alhamdulillah, masih di atas rata-rata. Kita harus syukuri ini jika dibanding negara lain,” ungkap dia.
Zulhas, sapaan akrabnya berharap dengan ekonomi yang terus tumbuh serta produk kebutuhan Lebaran yang terjangkau dan berkualitas, masyarakat dapat beribadah puasa dan menyambut lebaran dengan penuh keceriaan.
"Mudah-mudahan puasa dan Lebaran ini bisa diselenggarakan dengan baik, aman, nyaman, dan damai sehingga saudara kita yang berpuasa dan ber-Lebaran bisa menjalani dengan penuh keceriaan dan kebahagiaan," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News