Pernyataan itu disampaikan Sandiaga menanggapi video viral di media sosial ketika rombongan wisatawan menjadi korban pungli saat hendak ke curug di Bogor, Jawa Barat.
“Tanggapan saya agar pungli ini ditindak tegas karena ini sudah terkoordinasi melalui kegiatan pokdarwis (kelompok sadar wisata) dan pemerintah daerah setempat,” kata Sandiaga dilansir Antara, Selasa, 7 Mei 2024.
Baca juga: Pemerintah Didorong Segera Cari Solusi dari Pemasalahan Pungli di Lokasi Wisata |
Sandiaga menambahkan, untuk memberantas pungli di tempat wisata, diperlukan kolaborasi dari seluruh pihak, terutama pemerintah dan para penggerak pariwisata daerah.
"Kami ingin tempat-tempat wisata di Indonesia, yang mana ada 6.016 desa wisata yang tergabung, tidak memberikan ruang dan tidak mentoleransi adanya praktik-praktik pungli," ujar dia.
Aksi pungli kembali menjadi sorotan ketika rombongan wisatawan ditagih pungutan saat hendak pergi ke curug di Kabupaten Bogor. Peristiwa itu viral di media sosial setelah diunggah oleh seorang warganet.
Dalam video yang beredar, pelaku pungli tampak menghentikan kendaraan rombongan wisatawan. Dia mengaku jalan yang dilewati oleh rombongan itu adalah daerah operasionalnya sehingga setiap pengunjung yang melewati daerah itu harus memberikan bayaran kepadanya.
Sandiaga mengatakan kejadian seperti ini bukan hanya merugikan pengunjung, tetapi juga merugikan pelaku parekraf, UMKM dan masyarakat yang ekonominya terbantu oleh wisatawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News