Jangan khawatir! Proses cek status dan pencairan BSU 2025 itu gampang banget, kok. Cukup siapkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan smartphone kesayanganmu. Yuk, simak panduan lengkap anti gagalnya di sini!
Cara cek status penerima BSU 2025
Penasaran apakah namamu masuk daftar penerima BSU tahun ini? Ada beberapa cara super mudah dan cepat untuk mengeceknya. Dijamin anti ribet!Via Situs Resmi BPJS Ketenagakerjaan
- Buka browser di HP atau komputer kamu.
- Kunjungi laman resmi pengecekan BSU BPJS Ketenagakerjaan. (https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id/)
- Cari bagian "Cek Apakah Kamu Termasuk Calon Penerima BSU?".
- Isi data yang diminta dengan lengkap dan benar: NIK, nama lengkap, tanggal lahir, nama ibu kandung, nomor HP, dan alamat email.
- Klik "Lanjutkan".
- Sistem akan langsung menampilkan statusmu. Jika kamu terdaftar sebagai penerima, kamu mungkin akan diminta melengkapi data rekening Bank Himbara (BNI, BRI, Mandiri, BTN) atau BSI. Siapkan saja data-datanya!
Baca juga: BSU 2025: Siapa Saja yang Berhak Menerima dan Kapan Pencairannya? |
Melalui Situs Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker)
- Kunjungi situs resmi Kemnaker.
- Login menggunakan akun yang sudah terdaftar. Belum punya? Jangan khawatir, kamu bisa registrasi akun baru di sana.
- Setelah berhasil login, sistem akan langsung menampilkan status penerima BSU-mu. Ada tiga status penting yang perlu kamu tahu: "Terdaftar" (berarti kamu masuk daftar calon penerima), "Ditetapkan" (kamu resmi jadi penerima!), dan "Tersalurkan" (dana sudah masuk rekening!).
Via Aplikasi Pospay
- Unduh aplikasi Pospay di Google Play Store atau App Store.
- Daftar akun dan login ke aplikasi.
- Cek bagian notifikasi atau menu khusus terkait BSU di aplikasi untuk melihat statusmu. Simpel banget, kan?
Jadwal pencairan BSU 2025
Kapan sih dana BSU 2025 ini cair? Berdasarkan informasi terbaru, BSU tahun ini rencananya akan disalurkan secara sekaligus untuk 2 bulan, yaitu Juni dan Juli, dengan total dana sebesar Rp600.000. Pencairan ini ditargetkan cair pada Juni 2025 ini!Dana BSU akan langsung ditransfer ke rekening bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN) atau Bank Syariah Indonesia (BSI) yang sudah terdaftar atas namamu. Nah, bagi kamu yang belum punya rekening Himbara atau BSI, jangan khawatir! Biasanya, akan ada pembukaan rekening kolektif atau kamu juga bisa mencairkan dana BSU ini melalui Kantor Pos Indonesia terdekat. Mudah, kan?
Awas gagal cair! ini dia hal-hal yang wajib kamu hindari!
Meskipun kamu merasa sudah memenuhi semua syarat, ada beberapa alasan umum yang sering bikin BSU gagal cair. Jangan sampai ini terjadi padamu!- Data tidak valid: Pastikan NIK, nama, atau data lainnya sesuai persis dengan yang terdaftar di Dukcapil atau BPJS Ketenagakerjaan. Satu angka atau huruf saja bisa jadi masalah!
- Bukan peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan: Ini kunci utamanya! Pastikan perusahaanmu mendaftarkanmu dan rutin membayar iuran kepesertaanmu di BPJS Ketenagakerjaan.
- Gaji melebihi batas maksimal: Ingat, ada batasan gaji! Gaji kotor atau rata-rata gajimu tidak boleh melebihi Rp3,5 juta per bulan (atau Upah Minimum Provinsi/Kabupaten/Kota yang berlaku di daerahmu).
- Menerima bantuan lain: Program BSU ini tidak berlaku jika kamu sudah terdeteksi sebagai penerima bantuan lain seperti Program Keluarga Harapan (PKH) atau Kartu Prakerja di tahun yang sama.
- Rekening tidak valid/tidak aktif: Pastikan nomor rekening bank Himbara/BSI yang kamu daftarkan itu benar, aktif, dan terhubung atas namamu. Rekening yang salah atau tidak aktif bisa jadi penyebab utama dana tak kunjung masuk.
- Belum update data rekening: Setelah statusmu "ditetapkan" sebagai penerima, mungkin kamu diminta untuk update atau verifikasi data rekeningmu. Jangan tunda-tunda ya!
Jika BSU-mu belum cair padahal kamu merasa sudah memenuhi semua syarat, jangan panik berlebihan. Segera cek kembali semua data di akunmu dan jangan ragu untuk menghubungi call center BPJS Ketenagakerjaan atau Kementerian Ketenagakerjaan untuk bantuan lebih lanjut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News