Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin (kiri) bersama Direktur Perencanaan dan Pengembangan ASDP, Harry MAC. Foto: dok ASDP.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin (kiri) bersama Direktur Perencanaan dan Pengembangan ASDP, Harry MAC. Foto: dok ASDP.

Jangan Beli Tiket ASDP H-1, Kalau Bandel Tanggung Sendiri Akibatnya!

Husen Miftahudin • 11 April 2023 15:30
Jakarta: Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mewajibkan para pengguna jasa penyeberangan kapal ferry, khususnya di lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk, untuk membeli tiket Lebaran mulai dari sekarang. Tiket sudah bisa dipesan melalui aplikasi dan web Ferizy sejak H-60 sebelum keberangkatan.
 
"Untuk tiket Lebaran pada akhir April 2023 nanti, sudah bisa dibeli dari sekarang baik via aplikasi atau website Ferizy. Calon pemudik harus sudah mulai rencanakan jadwal berangkat, minimal H-1 sudah bertiket," tutur Shelvy, dikutip Selasa, 11 April 2023.
 
Shelvy juga mengingatkan agar pemudik tidak membeli tiket di calo. Selain online, pemudik dapat membeli tiket di gerai retail seperti Alfamart, Indomaret, Agen BRILink, dan lainnya. Sementara, pembayaran tiketnya dapat dilakukan melalui cara transfer antarbank, e-wallet, gerai retail, internet banking, dan lainnya.

"Para pemudik diharapkan mengisi data diri untuk manifest dengan lengkap dan benar, jangan gunakan data diri orang lain. Pastikan data penumpang dan kendaraan tercatat, supaya terlindungi asuransi penyeberangan," tuturnya.
 
Pengguna jasa yang telah membeli tiket, lanjut Shelvy, diminta mengatur waktu di hari H keberangkatan agar tidak terlambat dengan melakukan check in dua jam sebelumnya.
 
"Tiket pun akan hangus atau tidak berlaku jika melewati waktu jadwal masuk pelabuhan. Apabila tiba di pelabuhan belum bertiket, maka kendaraan akan diputar balik keluar pelabuhan," ujar Shelvy mengingatkan.
 

Target layani hampir lima juta pemudik


Shelvy juga memastikan, ASDP sudah menyiapkan prasarana dan sarana angkutan penyeberangan pada periode Angkutan Lebaran Tahun 2023 atau 1444 Hijriyah secara memadai. Tahun ini, ASDP membidik 4,98 juta pemudik yang akan menyeberang di delapan lintasan terpantau nasional.
 
Berdasarkan hasil survei Litbang Kemenhub, tahun lalu terdapat 85 juta orang warga Indonesia yang mudik, dimana sebanyak 14,3 juta adalah warga jabodetabek. Sementara tahun ini diperkirakan, dari total 123,8 juta warga Indonesia yang akan mudik (naik 45,67 persen), sekitar 18,3 juta orang (naik 28 persen) diantaranya adalah warga Jabodetabek.
 
Berdasarkan survei tersebut, tercatat pengguna angkutan umum yakni penyeberangan sebesar 5,39 persen atau sebanyak 6,67 juta.
 
Shelvy bilang, sejak awal 2023, ASDP telah menyiapkan strategi dan antisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan pada penyelenggaraan layanan Angkutan Lebaran tahun ini perdana setelah pemerintah resmi mencabut PPKM di seluruh wilayah Indonesia pada 30 Desember 2022.
 
Adapun Posko Mudik dimulai H-8 pada Jumat, 14 April 2023 hingga H-1 pada Jumat, 21 April 2023. Sedangkan posko arus balik mulai H+1 pada Senin, 24 April 2023 hingga H+9 pada Selasa, 2 Mei 2023. Pemerintah sendiri telah menerapkan Libur cuti bersama Hari Raya Idulfitri 1444 H pada 19-25 April 2023.
 
"Dengan adanya penetapan libur cuti bersama yang dimajukan, tentu kita harapkan masyarakat dapat segera melakukan reservasi tiket, agar mudik lebih awal untuk menghindari antrian," sebutnya.
 
Terdapat delapan lintasan di sembilan cabang ASDP yang akan menjadi pantauan nasional selama Angkutan Lebaran yakni Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, Padangbai-Lembar, Kayangan-Pototano, Bajoe-Kolaka, Penajam-Kariangau, Ajibata-Ambarita, Tanjung Api-api-Tanjung Kalian.
 
"Kami pastikan kesiapan sarana dan prasarana memadai, sehingga dapat memberikan pelayanan prima kepada seluruh pengguna jasa. Tercatat, dermaga siap operasi sebanyak 51 unit, dengan total kapal yang beroperasi sebanyak 218 unit (50 unit kapal ASDP, dan 165 unit non-ASDP, dua unit milik ALP, dan satu unit Pelni," tutur dia.
 
Baca juga: ASDP Dirikan Posko Mudik di Pelabuhan Merak Mulai H-8 Lebaran
 

Proyeksi trafik Angkutan Lebaran


Shelvy menambahkan, asumsi perhitungan trafik pada Angkutan Lebaran tahun ini pada delapan lintasan terpantau nasional, jumlah trip sebanyak 21.288 atau naik 14,5 persen dibandingkan realisasi 2022 sebanyak 18.500 trip.
 
Jumlah penumpang total sebanyak 4,98 juta orang atau naik 15 persen dibandingkan realisasi 2022 sebanyak 4,22 juta orang. Kendaraan roda dua diperkirakan mencapai 407 ribu unit atau naik 11,7 persen dibandingkan realisasi 2022 sebesar 364 ribu unit.
 
Selanjutnya, kendaraan roda empat diperkirakan mencapai sebanyak 546 ribu atau naik 11,7 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 610 ribu unit.
 
"Untuk truk logistik diperkirakan mencapai 148 ribu unit atau naik lima persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 141 ribu unit," pungkasnya.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan