Kepala LAN Adi Suryanto mengatakan, diperlukan strategi khusus dalam upaya menanamkan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bangsa. Dengan kondisi yang ada saat ini, sudah menjadi tugas ASN untuk melakukan pembinaan ideologi Pancasila secara konsisten dimulai dari internal birokrasi.
"Oleh karenanya kita memerlukan kolaborasi antar instansi pemerintah dengan memanfaatkan keunggulan masing-masing dalam rangka menunmbuhkembangkan nilai-nilai Pancasila pada masyarakat," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 26 Juli 2023.
Adi Suryanto melanjutkan, bukan hal yang mudah untuk menanamkan nilai Pancasila. Untuk itu, strategi pembinaan ideologi Pancasila harus dimulai dari pucuk pimpinan tertinggi sehingga memberikan dampak luar biasa bagi jajaran instansi tersebut.
Dalam kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama dalam bidang pengembangan kompetensi yang diimplementasikan melalui kegiatan Program Eksekutif Nasional (PEN) oleh Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi LAN Basseng dan Deputi bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP Tonny Agung Arifianto.
Baca juga: LAN Dorong Peningkatan Kualitas Kebijakan Instansi Pemerintah |
Kepala BPIP Yudian Wahyudi mengapresiasi kerjasama LAN dan BPIP ini, baik dalam lingkup kelembagaan dan penyelenggaraan pendidikan dana pelatihan pembinaan ideologi Pancasila untuk kalangan eksekutif pimpinan tinggi di seluruh instansi pemerintah melalui kegiatan PEN.
"Penandatanganan ini menjadi pintu awal dibukanya langkah bersama kedua belah pihak untuk melahirkan program aksi yang lebih konkret dalam rangka menanamkan ideologi Pancasila bagi pimpinan organisasi, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN sampai dengan perguruan tinggi," ujar dia.
Ia juga menyampaikan, kegiatan PEN yang akan dilaksanakan nanti akan membahas tiga isu strategis seperti grand design pendidikan kebangsaan berkarakter Pancasila, etika politik Pancasila dalam rangka persiapan pemilu 2024 dan pengembangan nasionalisme ekonomi berbasis Pancasila.
"PEN ini merupakan program pembelajaran yang bertujuan untuk membangun consensus, komitmen, kesamaan pandangan dan persepsi, mengenai visi, misi dan strategi kebijakan nasional dan pengembangan alternatif kebijakan dalam menghadapi masalah aktual serta membangun karakter pimpinan tinggi yang berjiwa Pancasila," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News