"Kami pastikan Kilang Balongan dalam kondisi operasional yang baik dan produksi juga lancar aman terkendali," kata General Manager KPI Balongan Diandoro Arifian dilansir Antara, Jumat, 30 Desember 2022.
Ia mengatakan saat ini kapasitas pengolahan kilang setelah selesai proyek pengembangan meningkat. Sbelumnya produksi sebesar 125 ribu barel per hari, kini menjadi 150 ribu barel per hari.
Baca juga: Mendekati Pergantian Tahun, Bye Premium! |
Dengan produksi yang memadai itu, lanjut Diandoro, maka dapat dipastikan ketersediaan BBM termasuk avtur pada akhir tahun tercukupi dan terjaga, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
"Kilang Pertamina Balongan tidak hanya fokus dalam menjaga ketersediaan BBM, namun avtur juga menjadi prioritas produksi selama momen liburan," tuturnya.
Menurutnya, peningkatan produksi itu tidak terlepas dari keberhasilan pelaksanaan major turn around atau proyek pemeliharaan kilang, penyelesaian proyek RDMP Fase 1 yang membuat kapasitas pengolahan kilang naik menjadi 150 ribu barel per hari, dan kesuksesan proyek Revitalisasi Unit RCC.
Sementara itu, Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Taufik Aditiyawarman mengatakan kinerja produksi Kilang Pertamina Balongan menunjukkan tren positif hingga akhir November 2022 sehingga menghasilkan profit sebesar USD237 juta.
Ia juga memastikan operasional Kilang Balongan dalam memenuhi kebutuhan energi dalam negeri jelang pergantian tahun sangat aman.
"Kilang RU VI Balongan juga merupakan kilang terbaik dari aspek efisiensi energi," katanya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News