“Kami meminta Pak Arsjad Rasjid memimpin pengembangan potensi Sulawesi Barat. Nanti tim ini juga akan berkoordinasi dengan Menteri Investasi/Kepala BKPM (Bahlil Lahadalia),” kata Ketua Kadin Sulbar Muh Taslim dalam keterangan tertulis, Rabu, 23 Juni 2021.
Tim yang dimaksud ialah Kadin Sulbar, Pemerintah Provinsi Sulbar, dan Kadin Indonesia. Pengembangan potensi daerah akan terealisasi dengan memperbanyak investasi, menciptakan usaha baru, menaikkan kelas usaha, promosi industri kreatif, dan destinasi wisata setempat.
Pengembangan potensi daerah menjadi komitmen yang diungkapkan Arsjad dalam pencalonan Ketua Umum Kadin Indonesia. “Kadin akan mendorong masuknya investasi untuk mengembangkan kekayaan potensi Sulbar. Melalui masuknya investasi, ekonomi kerakyatan di Sulawesi Barat bisa semakin meningkat," kata Arsjad Rasjid di kesempatan terpisah.
Baca: Arsjad Rasjid Dorong Penetrasi Keuangan Syariah RI
Arsjad Rasjid resmi mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026. Bersama tim pendukungnya, Arsjad Rasjid menyerahkan berkas-berkas administrasi sebagai syarat pendaftaran.
Mengusung semangat inklusif dan kolaboratif, Arsjad Rasjid berkomitmen akan mengembangkan Kadin sebagai rumah bersama bagi para anggotanya. Ke depan, sebagai organisasi besar yang menaungi pelaku usaha dan industri di Tanah Air, Arsjad ingin Kadin bisa menjadi rumah untuk tumbuh bersama, baik bagi pengusaha skala besar, menengah, kecil hingga mikro.
Sementara, untuk memaksimalkan peran Kadin dan menguatkan ekonomi Indonesia ke depan, Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk ini mengusung empat pilar, yakni penguatan kesehatan, ekonomi daerah, kewirausahaan dan kompetensi, serta internal organisasi Kadin dan regulasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News