Founder FLOQ, Yudhono Rawis dan Vice President dari FLOQ, Paul Versley. Foto: Medcom.id/Annisa Ayu
Founder FLOQ, Yudhono Rawis dan Vice President dari FLOQ, Paul Versley. Foto: Medcom.id/Annisa Ayu

Catat Pertumbuhan Signifikan, FLOQ Incar 3 Juta Pengguna Kripto hingga Akhir 2025

Annisa ayu artanti • 20 Agustus 2025 21:13
Canggu: FLOQ, platform kripto digital berizin dan diawasi OJK optimistis pertumbuhan industri aset kripto di Indonesia akan terus berkembang pesat, terlebih masih banyak masyarakat yang awam dengan industri anyar ini.
 
Hingga Juni 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat lebih dari 15 juta pengguna aset kripto di tanah air. 
 
Di tengah momentum ini, FLOQ mencatat hampir 1 juta pengguna terdaftar hanya dalam waktu kurang dari tiga bulan sejak peluncurannya pada 30 Mei 2025.

Founder FLOQ, Yudhono Rawis, menegaskan bahwa pertumbuhan eksponensial platform ini merupakan hasil kolaborasi banyak pihak.
 
Baca juga: Saham AS Melejit, Kripto Siap Ngebut? Begini Analisanya

Menurutnya, keberhasilan FLOQ tidak datang begitu saja. Pertumbuhan cepat ini lahir dari strategi yang mengedepankan aksesibilitas, keamanan, dan edukasi. 
 
Fokus FLOQ adalah memberikan pengalaman ramah bagi pengguna baru, sembari menjaga kecepatan pengembangan produk melalui koordinasi tim yang solid.
 
"Pertumbuhan yang sangat cepat ini adalah adalah hasil dari  kolaborasi tim,  dan komunitas untuk bergerak bersama dalam mencapai visi kami untuk menghadirkan akses yang sangat mudah untuk aset kripto bagi seluruh masyarakat Indonesia," kata Yudhono dalam media gathering, Rabu, 20 Agustus 2025.

Kredibilitas diperkuat sosok berpengalaman

Pertumbuhan FLOQ ditopang oleh dukungan sejumlah nama terkemuka dan berpengalaman di industri kripto, keuangan dan teknologi sebagai manajemen dan juga pemegang saham dipimpin oleh Yudhono Rawis. 
 
Bergabungnya nama dan sosok dengan pengalaman dan riwayat kerja yang baik juga memperkuat kredibilitas sekaligus menghadirkan expertise dan jaringan yang memungkinkan FLOQ tetap gesit sebagai entitas independen.
 
“Kecepatan bukan hanya soal waktu, tetapi juga soal struktur dan koordinasi. Itulah yang membuat kami mampu melayani hampir satu juta pengguna dalam waktu singkat,” imbuh Senior Vice President dari FLOQ, Paul Versley.
 
Tak hanya dari jumlah user, eksistensi FLOQ sebagai pendatang baru juga tercermin di media sosial. Dalam waktu tiga bulan, komunitasnya telah meraih 210 ribu pengikut organik di berbagai platform, mulai dari Instagram, TikTok, hingga LinkedIn.
 
Dari aktivitas ini, FLOQ berhasil mencatat hampir 20 juta impresi, lebih dari 100 ribu interaksi di Instagram, serta 1,4 juta impresi di TikTok. Kekuatan engagement ini didorong oleh produksi konsisten lebih dari 1.000 konten edukasi dan storytelling di tujuh platform digital.
 
Melihat tren positif tersebut, Floq menargetkan dapat mencapai 3 jua pengguna di akhir tahun 2025. Terdapat tiga prioritas utama yang akan digarap Floq kedepannya.
 
Pertama, efisiensi operasional melalui optimalisasi prosedur dan teknologi. Lalu kedua, inovasi produk berkelanjutan yang didukung modul edukasi yang mudah dipahami. Terakhir, penguatan tata kelola, keamanan informasi, serta kepatuhan regulasi.
 
“Harapannya akhir tahun 3 juta,” ucap Yudhono optimistis. “Saat ini 1 juta user tersebar ada di Jakarta, Surabaya, Bali,” 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan