Ilustrasi ekspor Timah. Foto: AFP.
Ilustrasi ekspor Timah. Foto: AFP.

Mayoritas ke Tiongkok, Ekspor Timah dan Non-Timah Babel Melonjak 64,09%

Antara • 03 Januari 2024 13:52
Pangkalpinang: Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat nilai ekspor timah dan nontimah Provinsi Kepulauan Babel mencapai USD210,28 juta pada November 2023, naik 64,09 persen dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya uang sebesar USD128,15 juta.
 
"Peningkatan ekspor year on year mencapai 64,09 persen ini, karena ekspor timah naik 64,42 persen," kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Toto Haryanto Silitonga, dilansir Antara, Rabu, 3 Januari 2024.
 
baca juga:  Pergerakan Penumpang di Bandara di Belitung Tembus 2239 Orang Jelang Nataru

Ia mengatakan nilai ekspor timah selama November 2023 mencapai USD 181,24 juta atau secara y-on-y naik 64,42 persen dan non timah tercatat USD29.04 juta atau naik 62,01 persen dibandingkan November 2022.
 
Secara kumulatif (c-to-c), nilai ekspor Januari hingga November 2023 mengalami penurunan sebesar 23,91 persen dibandingkan Januari-November 2022, karena turunnya ekspor timah sebesar 27,20 persen dan non-timah juga turun 1,85 persen.

"Sampai dengan November tahun ini, peran timah dan non timah terhadap total ekspor masing-masing sebesar 83,24 persen dan 16,76 persen," ujar dia.

Sebagian besar ekspor ke Tiongkok

Ia menyatakan timah dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagian besar diekspor ke negara-negara di Asia, dengan Tiongkok masih menjadi negara tujuan utamanya. Sepanjang Januari hingga November 2023, sebanyak 37,68 persen ekspor timah dikirim ke Negeri Tirai Bambu ini.
 
Selanjutnya Singapura 16,45 persen dan India 14,40 persen ekspor timah diekspor ke kedua negara tersebut. Di urutan berikutnya adalah negara Korea Selatan dan Jepang.
 
"Lima negara utama tujuan ekspor timah ini berperan sebesar 81,40 persen terhadap total ekspor timah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke seluruh dunia," kata dia.
 
Ia menambahkan secara kumulatif (c-to-c), terjadi kontraksi pertumbuhan ekspor ke 5 negara terbesar tujuan timah. Tiongkok terkontraksi hingga 21,62 persen dan Singapura juga terkontraksi hingga 26,28 persen.
 
"Jepang merupakan negara dengan kontraksi terdalam hingga 53,91 persen," jelas dia
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan