"Saat ini inflasi Babel lima tertinggi di Pulau Sumatra," kata Ridwan Djamaluddin di Pangkalpinang, Selasa, 13 September 2022.
Ia mengatakan Presiden Jokowi pada pertemuan dengan seluruh kepala daerah se-Indonesia secara virtual pada Senin, 12 September 2022, meminta gubernur, bupati, wali kota dapat bekerja bersama dalam mengendalikan inflasi, seperti saat bekerja serentak mengatasi covid-19.
"Pada pertemuan kemarin dengan Presiden Jokowi, beliau menyebutkan posisi inflasi Babel tertinggi kelima dari 10 provinsi di Pulau Sumatra. Oleh karena itu, Bapak Jokowi akan memberikan perhatian khusus dalam menekan inflasi di daerah ini," ujar Ridwan Djamaluddin.
Baca juga: Sri Mulyani: Daya Beli Masyarakat Jaga Momentum Pemulihan Ekonomi |
Ia menjelaskan lima dari 10 provinsi di Pulau Sumatra yang tinggi inflasinya yaitu Jambi, Sumatra Barat, Kepulauan Babel, Aceh, dan Kepulauan Riau, harus dikendalikan inflasinya dengan segera melakukan intervensi di lapangan.
"Jika tidak segera diintervensi, maka ini akan berdampak kepada naiknya berbagai kebutuhan pokok masyarakat dan angka kemiskinan," kata Ridwan Djamaluddin.
Menurut dia, saat ini penyumbang terbesar inflasi di Babel berasal dari tarif angkutan udara yang tinggi dan berbagai komoditas kebutuhan pokok dari luar daerah.
"Kami akan memperkuat kerja sama antardaerah untuk memetakan sumber barang-barang, sehingga kita bisa membelinya dengan biaya yang efisien," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News