Tavecchio mengumumkan pengunduran dirinya pada pertemuan yang digelar FIGC, Senin 20 November. Dari rapat yang dihadiri para anggota FIGC, mayoritas menginginkannya untuk mundur.
Pria berusia 74 tahun itu telah meminta maaf dan mengakui bahwa dia telah gagal menjalani tugasnya selama tiga tahun terakhir.
"Saya minta maaf. Saya mundur karena saya gagal. Saya minta maaf kepada semua orang Italia. Sekarang saatnya sepak bola Italia memulai era baru," ujar Tavecchio seperti dilansir Football-Italia, Senin 20 November 2017.Klik di sini: Real Madrid Memboyong 20 Pemain saat Menyambangi APOEL
Keputusan ini menjawab segala tekanan yang mengarahnya dalam sepekan ke belakang. Sebab pada eranya, Italia harus absen di pesta sepak bola terbesar sejak sejarah kelam 60 tahun lalu pada Piala Dunia 1958.
Tavecchio sempat menolak mundur dari jabatannya sebagai orang nomor satu di federasi sepak bola Italia itu. Ia menganggap kegagalan Italia merupakan hal teknis dan tanggung jawab sepenuhnya ada di pundak Gian Piero Ventura.Klik di sini: Berharap Manfaat dari Tujuh Event Sepak Bola pada 2018
Alhasil, Tavecchio memecat Ventura sebagai pelatih kepala timnas Italia pada 16 November lalu. Sayangnya ia belum sempat memutuskan siapa pelatih yang akan mengisi kursi kepelatihan Gli Azzurri yang sedang lowong itu.
Timnas Gelar Latihan Jelang Hadapi Guyana
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIR)