Manchester: Manchester United sedang krisis pemain. Terutama di lini depan dan lini tengah. Namun, pelatih Red Devils Ole Gunnar Solskjaer tak ingin terburu-buru belanja pemain pada bursa transfer Januari 2020.
Krisis pemain di lini depan sudah dirasakan United sejak pertengahan 2019. Tepatnya pada bursa transfer musim panas 2019. Saat itu, mereka ditinggal dua penyerang mereka seperti Alexis Sanchez dan Romelu Lukaku yang memilih bergabung dengan Inter Milan.
Namun, United gagal mendapatkan penggantinya. Mereka pun mengandalkan penyerang-penyerang muda seperti Marcus Rashford, Mason Greenwood, dan Anthony Martial.
Apes bagi United. Krisis pemain merembet di lini tengah. United harus kehilangan dua gelandang mereka, yakni Paul Pogba dan Scott McTominay. Kedua pemain tersebut bakal absen lama karena mengalami cedera.
Pelatih United Solskjaer sadar timnya butuh mendatangkan sejumlah pemain untuk menutup krisis skuatnya. Namun, ia tak ingin terburu-buru mendatangkan pemain, terutama pada bursa transfer Januari.
"Memang mendapatkan pemain untuk memperbaiki tim dalam jangka pendek itu baik buat kami. Tetapi, Anda tentu tidak ingin menyesali pilihan yang sudah Anda ambil selama 18 bulan ke depan," ujar Solskjaer.
"Kami harus menguji tuntas pemain itu dan dilihat dari karakter dan kualitas yang pas di skuat ini. Saya tidak akan melindungi diri saya sendiri. Saya akan melakukan yang terbaik untuk klub, sesuai dengan saya yang pikirkan dan kami rasa tepat untuk klub. Saya tidak akan menempatkan diri depan klub," lanjutnya.
United dikabarkan sudah mengincar sejumlah pemain pada bursa transfer Januari 2020. Sebelumnya, mereka mengincar striker Norwegia Erling Braut Haaland. Namun, upaya United gagal karena sang pemain memilih bergabung dengan Borussia Dortmund.
Kini, United juga memburu gelandang Sporting CP, Bruno Fernandes. Berembus kabar, Setan Merah siap menebus pemain asal Portugal tersebut dengan nilai transfer sebesar 70 juta euro (sekitar Rp1,07 triliun). (Goal)
Video: PSM Makassar Tambah Personil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)