Peluncuran Patriot 165 Football Club di Lapangan Sepak Bola ABC, Senayan, Jakarta. (Foto: medcom.id/Monic)

Indra Sjafri: Melatih Usia Dini Perlu Pakar Psikologi

Bola sepak bola

Monica Felicitas Gracia V • 29 Maret 2018 02:42

Jakarta: Selepas menangani timnas U-19 pada akhir 2017 lalu, Indra Sjafri kerap menjadi pengisi materi event coaching clinic berbagai SSB (Sekolah Sepak Bola). Dalam kesempatan itu, ia selalu menekankan bahwa membentuk pola pikir anak adalah hal yang paling utama dalam pembinaan usia dini.

Salah satu coaching clinic yang dihadiri Indra adalah ketika peluncuran Patriot 165 Football Club di Lapangan Sepak Bola ABC, Senayan, Jakarta, Rabu 28 Maret. Saat itu, Indra menyampaikan bahwa para pemain usia dini juga harus dibina secara nonteknik.

"Perlu dibentuk attitude, disiplin dan semua nilai-nilai yang positif harus diberikan. Selain respek kepada lawan, pemain juga harus respek kepada wasit," jelas Indra.

Klik: Radja Nainggolan Ditilang karena Menyetir sambil Mabuk

Agar kendala pola pikir itu bisa teratasi, Indra juga tak segan mengimbau tiap SSB juga menggunakan jasa psikolog. Jika itu bisa dilakukan, Indra optimistis pembangunan sepak bola Indonesia bakal makin cepat.
"Sekarang saja, kalau ditanya menendang bola ke arah gawang, yang dilihat gawang atau bolanya? mereka bilang gawang, itu kan salah. Kalau pengenalan pertama salah, seterusnya akan menjadi salah," tutup Indra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(KAU)