Pengenalan Spaso ke publik dilakukan manajemen Bali United di kantor mereka, Kuta, Bali, Kamis 14 Desember pagi tadi. Spaso diperkenalkan bersama rekrutan anyar lainnya, Kevin Brands, serta gelandang Nick van der Velden yang diperpanjang kontraknya.
Keputusan Spaso bergabung dengan Laskar Tridatu memang mengejutkan banyak kalangan. Pasalnya, pemain berdarah Montenegro itu sempat dikaitkan erat dengan Persib Bandung.
"Kita berbicara dengan bahasa saja, saya kan orang indonesia," ungkap Spaso membuka perkenalannya ke publik.
"Tadi malam saya baru sampai. Saya merasa pulang ke rumah, karena pertama saya menginjakkan kaki di Indonesia yaitu di Bali," ungkap pemain 30 tahun itu.
Spaso yang dinaturalisasi pada 25 Oktober lalu mengatakan memang sempat diminati banyak klub. Termasuk beberapa klub Liga 1 Indonesia yang terus mengincarnya usai memutuskan hengkang dari Bhayangkara FC.
"Sebelum naturalisasi, ada beberapa tawaran. Sesudah naturalisasi makin banyak karena saya kini kan menjadi stok pemain lokal," tuturnya.
"Saya kagum dengan visi dan misi saudara Tanuri (CEO Bali United) dan manamajemen. Klub ini juga bagus dan saya ingin bermain di Asia," terang Spaso saat ditanya alasannya memilih Bali United.
Spaso sendiri akan diikat kontra jangka panjang oleh manajemen Bali United. CEO Yabes Tanuri mengatakan jika Spaso dipagari dengan kontrak berdurasi tiga tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)
