Zico merupakan salah satu striker andalan Fachri. Perannya dibutuhkan ketika Bagus menemui jalan buntu. Bisa dikatakan ia menjadi pembeda saat timnas Indonesia kesulitan mencetak gol.
Sementara di mata keluarganya, sosok Zico memang biasa saja. Kendati begitu ada keistimewaan dalam diri pemain berusia 16 tahun ini di mata sang ayah, Oriyanto.
"Zico orangnya biasa-biasa saja. Tapi dia punya keistimewaan. Yaitu ia tetap berlatih di rumah meski sedang libur pemusatan latihan," ujar Oriyanto kepada Medcom.id.
Oriyanto yang juga merupakan pelatih SSB mengaku bakat yang dimiliki anaknya sudah terlihat sejak masih berusia enam tahun. Kini ia berharap dengan kesuksesan Zico membawa Indonesia juara Piala AFF, sang anak bisa bermain di liga luar.Klik di sini: Loris Karius Tetap Kiper Nomor 1 di Liverpool
"Saya berharap Zico bermain di liga luar negeri. Bukan berarti di dalam negeri tak bagus ya. Tapi kalau bisa di luar negeri dulu," tutupnya.
Mengemban tugas sebagai penggawa timnas U-16, Zico mampu membawa Indonesia lolos ke putara final Piala Asia yang berlangsung di Kuala Lumpur, September mendatang. Jebolan Chelsea Soccer School Singapura ini menjadi top skorer pada babak kualifikasi Piala Asia di Thailand dengan torehan 10 golnya.
Indonesia Juara Piala AFF U-16
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIR)