Napoli masih mengunci posisi pertama hingga giornata kedelapan dengan koleksi 24 poin. Anak asuh Maurizio Sarri juga memimpin perolehan gol terbanyak, yakni 26 gol.
Inter menguntit di posisi kedua dengan perbedaan dua poin saja. Sama-sama belum terkalahkan dan baru kebobolan lima gol, La Beneamata masih kalah tajam karena baru membukukan 17 gol.
Dari 26 gol yang telah dikoleksi Napoli, 11 pemain berbeda ikut berperan. Dries Mertens menjadi top skor sementara tim berkat tujuh gol, diikuti Jose Callejon (4 gol) dan Lorenzo Insigne (3 gol).
- Dries Mertens (7)
- Jose Callejon (4)
- Lorenzo Insigne (3)
- Piotr Zielinski (2)
- Kalidou Koulibaly (2)
- Faozi Ghoulam (2)
- Marek Hamsik (1)
- Jorginho (1)
- Allan (1)
- Arkadiusz Milik (1)
- Marko Rog (1)
Catatan tersebut menunjukkan jika Napoli punya kekuatan dalam hal kolektivitas. 11 pemain mencetak gol dari delapan pertandingan merupakan raihan impresif di awal musim ini.
Inter, di sisi lain, mengirim Mauro Icardi sebagai top skor klub dan kompetisi sementara lewat gelontoran sembilan gol. Hanya saja, secara tim, anak asuh Luciano Spaletti tidak kolektif.
Jika Napoli mampu sumbangkan 11 pencetak gol, Inter cuma enam pemain saja. Selain Icardi, lima pemain lain adalah Ivan Perisic, Milan Skriniar, Marcelo Brozovic, Danilo D'Ambrosio dan Matias Vecino.
Nilai plusnya adalah Icardi bisa diandalkan karena statistik memperlihatkan striker asal Argentina itu mampu rata-rata cetak gol tiap 20 kali sentuhan. Spaletti jelas berharap banyak pada mantan penyerang Sampdoria itu.
Kabar buruknya, andai Napoli sanggup mematikan pergerakan Icardi, Inter bakal sulit mencetak gol. Perisic yang berada di peringkat kedua soal raihan gol nyatanya baru mencetak tiga gol saja, atau tiga kali lipat lebih rendah ketimbang Icardi.
Video:Marquez Gagal Jadi yang Tercepat di Latihan Bebas Sesi Dua
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
