Hasil itu tidak terlepas dari kejeniusan pelatih Josep Guardiola dalam meramu strategi. Seperti diketahui, City di bawah arahan Guardiola menjadi lebih menakutkan. Terutama pada barisan depan.
Total, City berhasil menorehkan 30 gol dari 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Hal itu mengindikasikan, juru gedor City sangat solid.
Menanggapi raihan positif itu, Guardiola tidak mau besar kepala. Ia justru mengatakan, suatu saat skuatnya pasti menelan kekalahan.
Baca: Manchester City Harus Kehilangan De Bruyne Empat Pekan
"Orang-orang harus mengerti bahwa kami tidak selalu memenangkan segalanya, kami akan menelan kekalahan. Dan dari kekalahan itu, kami perlu meningkatkan performa untuk mendapatkan hasil yang lebih baik," kata Guardiola seperti dikutip Soccerway, Senin (26/9/2016)
"Sampai bulan September, Anda memainkan enam pertandingan dan enam pertandingan kami meraih 18 poin. Kami sudah melewati laga-laga sulit," sambungnya.
"Dalam sepak bola, perjuangan tidak akan pernah berakhir. Anda harus selalu meningkatkan kinerja secara individu dan kolektifitas tim. Alasan mengapa kami bermain lebih baik karena lawan selalu menciptakan hal yang berbeda pada setiap pertandingan," tegas Guardiola.
City akan melanjutkan perjuangan di Liga Champions pada tengah pekan ini dengan menyambangi markas Celtic. Lalu, pada akhir pekan ini mereka memainkan laga tandang ke kandang Tottenham Hotspur. (Soccerway)
Video: Liverpool Menang Telak 5-1 atas Hull City
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)