medcom.id, Liverpool: Legenda Liverpool Steven Gerrard mulai pesimistis The Reds bisa memenangi gelar Liga Primer Inggris musim ini. Hal itu disampaikannya menyusul kekalahan dari Swansea City, Sabtu 21 Januari malam.
Liverpool takluk 2-3 oleh The Swans pada laga di Stadion Anfield. Gylfi Sigurdsson menjadi penentu kemenangan Swansea memanfaatkan kesalahan lini belakang Liverpool pada 15 menit laga tersisa.
Kekalahan itu membuat margin poin skuat asuhan Juergen Klopp menjadi tujuh poin di belakang Chelsea. Margin poin dengan Chelsea pun berpeluang kian melebar karena The Blues baru akan bertanding di pekan ini kontra Hull City malam nanti.
(Baca:Rangkaian Fakta yang Tercipta usai Liverpool Kalah dari Swansea)
"Ini akan menjadi sangat sulit (melawan tim yang lebih lemah) ketika kami sudah mendekati kesempatan meraih gelar dan sudah seperti itu untuk waktu yang lama," ujar Gerrard yang memutuskan kembali ke Liverpool menjadi pelatih akademi The Reds.
"Ketika saya masih bermain, setiap kali kita mendapat kesempatan, tim yang lebih lemah selalu merusak hasil laga kami. Liverpool akan tahu itu (sulit memenangi gelar musim ini). Anda bisa melihat wajah Jurgen Klopp. Ini adalah kejutan besar, karena sebelum pertandingan saya yakin mereka akan meraih tiga poin," sambungnya.
Liverpool wajah berikutnya back-to-back pertemuan cup di Anfield, pertama menyambut Southampton dengan harapan membalikkan defisit satu gol di semi-final Piala EFL menjelang kunjungan sisi Championship Wolverhampton Wanderers di babak keempat Piala FA Sabtu depan.
Tren buruk Liverpool di awal tahun berlanjut setelah hanya mampu menang atas Plymouth Argyle di Piala FA dari tujuh laga di 2017 ini. The Reds selanjutnya akan menghadapi Southampton pada leg kedua Piala Liga Inggris, Kamis 26 Januari nanti. (Sportsmole)
Video:Swansea City Permalukan Liverpool di Anfield
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)