Dalam laga yang akan digelar di Stadion Old Trafford, Sabtu 10 September 2016 itu, Clattenburg akan dibantu oleh Mike Dean sebagai ofisial keempat. Sedangkan Jake Collins dan Steve Bennett bertugas sebagai hakim garis.
Penunjukan Clattenburg sebagai wasit di laga derby Manchester kali ini cukup menarik. Sebab, wasit berusia 41 tahun itu dikenal cukup kontroversial.
Contoh paling sahih terjadi saat kubu Chelsea mengajukan tuntutan kepada Clattenburg karena dianggap melontarkan kata-kata tidak pantas --berbau rasialis-- kepada John Obi Mikel saat Chelsea berhadapan dengan Manchester United, 28 Oktober 2012.
Dalam pertandingan tersebut, Clattenburg juga dianggap "membantu MU" dengan memberikan kartu merah kepada Branislav Ivanovic usai melanggar Ashley Young. Selain itu, Clattenburg juga menggangap Fernando Tores melakukan diving. Padahal dalam tayangan ulang, Torres diganjal oleh bek MU, Jonny Evans. Dua insiden itu turut berandil atas kekalahan Chelsea dengan skor 2-3 kala itu.
Pada musim lalu, Clattenburg sudah lima kali bertugas memimpin pertandingan MU. Hasilnya, United tidak pernah kalah saat dipimpin Clattenburg. Teranyar, MU sukses merebut gelar Piala FA usai mengalahkan Crystal Palace 2-1 (1-1) via extra time.
Terlepas dari cap wasit kontroversial, Clattenburg tetap dipercaya oleh FA untuk memimpin laga MU vs City. Musim lalu, Clattenburg juga dipercaya memimpin dua pertandingan besar, yakni final Liga Champions 2015--2016, dan final Piala Eropa 2016.
Penunjukkan Clattenburg bakal menambah seru derby Manchester akhir pekan nanti. Keberadaannya makin memanaskan bentrok antara dua pelatih jenius Jose Mourinho dan Josep Guardiola di tanah Inggris.
(Ilustrasi: Metrotvnews.com/M.Rizal)
Laga ini sekaligus memperbarui rivalitas Guardiola dan Mourinho yang sebelumnya cukup 'panas' di pentas La Liga. Keduanya kerap terlibat friksi ketika masih membesut Barcelona dan Real Madrid.
Duel di Old Trafford nanti juga dipastikan bakal 'panas'. Itu dikarenakan Mourinho maupun Guardiola masih mencatatkan rekor sempurna sejauh ini. Ya, MU dan City sukses melakoni tiga laga awal mereka dengan kemenangan. City sedikit lebih unggul dengan melesakkan sembilan gol, sementara United mencetak enam gol.
Lantas, bagaimana rekor kedua pelatih ketika masih berduel di Spanyol? Mourinho dan Guardiola tercatat sudah 11 kali bentrok. Guardiola punya rekor lebih baik, yakni lima kali mengalahkan Mourinho. Adapun, Mourinho hanya dua kali mengalahakan Pep. Empat pertandingan lainnya berakhir imbang. (Goal, Manchester Evening News, Sky Sports)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
