Sejumlah peluang dimiliki Persiba sejak babak pertama. Namun penyelesaian akhir masih menjadi masalah utama bagi tim berjuluk Beruang Madu tersebut.
Seusai laga, pelatih Persiba Milomir Seslija mengatakan, anak-anak asuhnya sudah tampil meyakinkan sejak babak pertama. Strategi serangan balik yang diterapkan Persiba, kata Seslija, sudah berhasil membahayakan Persib namun masih sulit untuk mencetak gol.
Klik: Fabio Capello Diboyong Klub Tiongkok Jiangsu Suning
Meski tertekan, Persiba memang unggul dalam soal tembakan mengarah ke gawang. Terhitung pada babak pertama, Marlon da Silva mendapatkan tiga kali kesempatan di jantung pertahanan Maung Bandung.
"Saya rasa malam ini Persiba Balikpapan punya tiga peluang dan Persib nol. Tapi kami memang kehilangan peluang itu,"
Ujar Seslija dalam jumpa pers usai pertandingan.
Sebelum lahirnya Raphael Maitimo mencetak gol Persib pada menit ke-87, Seslija menjelaskan Persiba sudah tampil dengan apik. Terlebih, ketika kiper Kurniawan Kartika Ajie mampu menepis tendangan penalti Vladimir Vujovic.
"Saya rasa Persib mudah untuk dikalahkan. Tapi, anak-anak muda kami memang belum mampu," tutur Seslija.
Klik: Djanur Tetap Bersyukur atas Kemenangan Tipis Persib
Meski timnya dikalahkan, pelatih asal Bosnia Hergezovina ini tetap mengakui kehebatan Maitimo yang menjadi pahlawan kemenangan Persib. Pasalnya, pemain naturalisasi asal Belanda baru dimainkan pada babak kedua dan jarang mendapat bola.
"Maitimo pemain terbaik di Indonesia," kata Seslija menutup.
Atas kekalahan ini, Persiba harus terima tetap terpuruk di urutan dasar klasemen sementara Liga 1 Indonesia. Itu terjadi karena mereka baru mengoleksi empat poin dari 10 laga yang telah dilakoni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)