medcom.id, Jakarta: Komite Ad-Hoc berangkat ke Malaysia hari ini, Selasa 16 Februari, bertemu dengan perwakilan federasi sepak bola dunia (FIFA). Komite yang diketuai Agum Gumelar itu akan melaporkan perkembangan terkait apa saja yang sudah mereka kerjakan selama ini kepada FIFA.
Namun, perginya Komite Ad-Hoc ke Malaysia ditanggapi dingin Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Sambil berkelakar, Menpora malah bertanya kepada wartawan mengapa dirinya tidak diajak ke Malaysia oleh Komite Ad-Hoc.
"Komite Ad-Hoc ke Malaysia? Kenapa saya tidak diajak?" kata Imam sambil berkelakar kepada wartawan di Kantor Kemenpora, Selasa (26/2/2016).
Meski begitu, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu berjanji akan menanyakan hasil pertemuan FIFA kepada Komite Ad-Hoc. Akan tetapi, ia juga menegaskan bahwa pemerintah belum akan bergabung dengan Komite Ad-Hoc.
"Nanti, sekembalinya mereka (Komite Ad-Hoc) dari Malaysia saya akan tanyakan seperti apa. Soal bergabung dengan Komite Ad-Hoc, saya rasa belum. Kami masih akan berdiskusi dengan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla," ujar Imam.
Komite Ad-Hoc tengah dikejar deadline untuk menyelamatkan sepak bola Indonesia jelang kongres luar biasa FIFA yang akan berlangsung pada 26 Februari. Mereka harus melaporkan perkembangan positif soal sepak bola Indonesia agar sanksi FIFA bisa dicabut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)