Ketua Umum PSSI periode 2015-2019 La Nyalla Mattalitti (tengah) didampingi pengurus PSSI terpilih mengangkat tangan usai Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (18/4). La Nyalla terpilih mengantikan Djohar Arifin. (ANTARA FOTO/Zabur

Wali Kota Solo: PSSI Harus Taat Aturan Negara

Bola kongres pssi 2015

Hilman Haris • 20 April 2015 14:56

medcom.id, Jakarta: Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) tidak boleh egois dalam menentukan sikap dan aturan. Setidaknya itu pendapat anggota Tim Normalisasi PSSI yang juga Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.

Menurutnya PSSI harus konsultasi dengan Pemerintah, baik melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) guna membahas masalah yang terjadi di persepakbolaan Indonesia

"PSSI harus mematuhi setiap aturan yang diterapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia karena operasional organisasi sepakbola tersebut saat ini ditanggung dengan uang negara," kata Hadi.
Hadi cukup keras memberikan kritik kepada PSSI. Bahkan, ia menegaskan PSSI sebetulnya tak perlu menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Surabaya, Sabtu 18 April, andai taat aturan negara.

"Seharusnya PSSI taat aturan negara. PSSI telah dibekukan pada 17 April 2015. Jadi hendaknya tidak usah melakukan Kongres dan membentuk kepengurusan baru. Jangan hanya mengikuti aturan FIFA saja, aturan negara juga harus ditaati," tutup pria yang biasa disapa dengan nama Rudy itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(HIL)