medcom.id, Surabaya: Skuat Persib Bandung bertekad bangkit pada babak penyisihan Grup C Indonesian Championship Jenderal Sudirman Cup 2015 saat lawan Pusamania Borneo FC di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jumat 27 November 2015.
Di laga sebelumnya Persib kalah 1-0 dari Surabaya United Persebaya, Sabtu 21 November pekan lalu. Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman berharap para pemainnya bisa melupakan kekalahan melawan Surabaya United.
"Kami ingin bangkit. Intensitas untuk bangkit pada latihan hari ini cukup tinggi," kata Djanur, sapaan akrabnya, usai latihan di Lapangan Nanggala, Dukung Menanggal, Surabaya, Rabu (25/11/2015).
Menurut Djanur, anak-anak asuhnya memiliki mental bagus untuk bangkit. Itu terbukti saat ajang Piala Presiden beberapa waktu lalu. Terlebih lagi, kata dia, kondisi fisik pemainnya yang kurang oke, mulai bagus saat latihan hari ini.
"Yang jelas kami akan bermain maksimal dalam dua laga tersisa ini," kata Djanur.
Menurutnya, evaluasi dari dua pertandingan awal di PJS memang sangat mengecewakan. Pasalnya Persib belum bisa menampilkan skema terbaiknya saat melawan Persela dan Surabaya United.
Kekalahan dari Surabaya United, Djanur beralasan karena faktor persiapan tim yang kurang ideal. Waktu yang minim bahkan menjelang keberangkatan timnya belum juga berkumpul.
"Sejak awal kami sudah katakan, bahwa persiapan kami belum maksimal. Terlebih lagi kepemimpinan wasit kurang berimbang dan cenderung merugikan kami," ujar Djanur.
Dia berjanji pada pertandingan melawan Pusamania Borneo nanti skuatnya bangkit dan berharap bisa menampilkan permainan terbaik. Djanur memastikan para penggawa yang diturunkan bermain cantik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)
