medcom.id, Bandung: Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menyambut baik perintah Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk mencabut pembekuan PSSI oleh Menpora setelah melakukan pertemuan di Jakarta, Senin 25 Mei. Terlebih Maung Bandung saat ini masih berjuang untuk bisa melangkah lebih jauh lagi di ajang Piala AFC 2015.
"Kami menyambut baik, dan sangat berharap ini bisa benar-benar dicabut," ujar pria yang akrab disapa Djanur kepada wartawan di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (25/5/2015).
Menurut Djanur, pencabutan pembekuan PSSI membuat para penggawanya kembali tersenyum usai mendapat kabar tersebut. Pasalnya, perseteruan antara PSSI dan Menpora tidak hanya berdampak pada persepakbolaan saja, melainkan nasib para pemain.
"Begitu mendengar kabar ada upaya untuk bermediasi aja tadi pagi, sebetulnya wajah pemain sudah berbeda. Artinya menyambut baik, kemudian setelah latihan ada kabar baik lagi bahwa mereka sudah berkumpul dengan Wapres kemudian ada wacana akan dicabut," tutur Djanur.
Ia pun berharap ketika konflik perseteruan antara PSSI dan Menpora selesai, roda persepakbolaan di tanah air bisa kembali bergulir. Pasalnya, Persib saat ini membutuhkan jam terbang lebih banyak lagi dalam melakoni laga diluar ajang Piala AFC 2015.
"Sehingga ketika ini selesai roda persepakbolaan nasional akan kembali hidup dan buat kami yang punya target jangka pendek akan menjalani laga babak 16 besar Piala AFC rabu besok, dampaknya kelihatan sekali, pemain menampakan wajah yang ceria lah," kata pria yang membawa Persib juara Liga Indonesia musim lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)