Bosz menilai jika Mourinho terlalu memainkan sepak bola pragmatis. The Special One dinilainya terus menerapkan strageti yang terlihat enggan mengambil risiko.
"Saya kecewa dengan pertandingan tersebut karena Anda bermain hanya untuk mengamankan kemenangan semata. Kami tidak bermain seperti itu, yang membuat saya belum pernah melihat permainan Ajax yang seperti biasanya dengan tampil menekan dan mendominasi," tutur pelatih asal Belanda itu.
MU dinilainya hanya bermain mengandalkan serangan balik dengan bola-bola panjang. Padahal, Bosz mengharapkan MU mau bermain terbuka pada laga final tersebut.
"Kami sulit bermain menekan karena MU hanya memainkan bola panjang dan tidak mengambil risiko dalam membangun serangan. Saya pikir itu adalah pertandingan yang membosankan. Sehingga kedua tim jarang mendapatkan peluang," sambungnya.
Kemenangan itu membuat MU berhasil masuk ke Liga Champions musim depan meski hanya finis di urutan enam klasemen Liga Primer Inggris. MU akan menemani Chelsea, Tottenham Hotspur, dan Manchester City tampil di Liga Champions , disamping Liverpool yang harus menjalani kualifikasi lebih dahulu. (Sportsmole)
Video:Manchester United Juara Liga Europa 2016-2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)