Carlos Dunga saat memberikan keterangan selepas pertandingan Brasil vs Peru (Foto: AFP/HECTOR RETAMAL)

Copa America Centenario 2016 Brasil vs Peru

Kekecewaan Dunga Setelah Brasil Disingkirkan Gol "Tangan Tuhan"

Bola copa america 2016

Krisna Octavianus • 13 Juni 2016 12:05

medcom.id, Massachusetts: Pelatih tim nasional Brasil, Carlos Dunga kecewa berat Selecao tersingkir dari ajang Copa America Centenario 2016. Terlebih, mereka tersingkir dengan cara kurang terhormat setelah pemain Peru mencetak gol menggunakan tangan.

Brasil menghadapi Peru dalam pertandingan terakhir Grup B. Mereka hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke babak perempat final. Sialnya, mereka harus kalah dari Peru setelah Raul Ruidiaz mencetak gol "tangan Tuhan" pada menit ke-75.

Awalnya, gol tesebut tidak disahkan oleh wasit yang memimpin pertandingan, Andres Cunha asal Uruguay. Akan tetapi, setelah berkonsultasi dengan hakim garis selama empat menit, gol itu kemudian dinyatakan sah. Pemain Brasil yang tak terima langsung mengerubungi wasit untuk protes, tapi wasit tetap dengan pendiriannya.
Dunga tampak kesal dengan keputusan wasit tersebut. Mantan kapten Selecao di Piala Dunia 1998 itu menyebut bahwa semua orang telah melihat apa yang terjadi.

"Semua orang melihat apa yang terjadi. Kita tidak bisa mengubah apa yang orang sudah lihat," kata Dunga.

"Saya tidak mengerti mengapa mereka empat menit berbicara antara wasit dan asistennya, kemudian tidak memecahkan masalah apa-apa. Brasil tersingkir setelah lawan tidak bermain sepak bola," ujar Dunga mengungkapkan kekesalannya.

Tak lolos dari grup menjadi pencapaian terburuk Brasil di ajang Copa America sejak 1987. Sekarang, Selecao akan fokus di ajang selanjutnya, yakni Olimpiade Rio de Janeiro pada Agustus 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(KRS)