medcom.id, Santiago: Chile sukses meraih trofi Copa America 2015 usai menang adu penalti dengan skor 4-1 kontra Argentina, Minggu 5 Juli. Adu penalti harus dilakukan karena kedua tim bermain imbang 0-0 sepanjang 120 menit.
Empat pemain Chile sukses menjalankan tugas dengan baik pada masa adu penalti. Sebaliknya dua pemain Argentina, Gonzalo Higuain dan Ever Banega gagal menceploskan bola ke dalam gawang. Lionel Messi menjadi satu-satunya pemain Argentina yang berhasil mencetak gol pada adu penalti.
Permainan defensif Chile menjadi salah satu alasan adu penalti harus dilakukan. Tak hanya tampil bertahan, para penggawa Chile juga tidak jarang melakukan terjangan-terjangan keras guna menghentikan manuver Lionel Messi dkk.
Winger Argentina, Angel Di Maria menjadi korban pertama "keganasan" permainan keras Chile. Pesepak bola berusia 27 tahun itu terpaksa ditarik keluar pada menit ke-29 dan digantikan oleh Ezequiel Lavezzi akibat menderita cedera hamstring.
Messi juga tidak luput dari hantaman pemain Cile. Pada menit ke-34, Messi terlihat mengerang kesakitan usai ditendang di bagian perut oleh Gary Medel. Akibat pelanggaran keras itu, Medel akhirnya diberi hukuman kartu kuning oleh wasit pertandingan.
Pertandingan mulai berjalan seru ketika memasuki babak kedua. Itu pun kedua tim sekadar mengancam pertahanan lawan. Jarang terlihat Argentina dan Chile melepaskan sepakan yang membahayakan gawang.
Irama pertandingan makin menurun saat memasuki babak tambahan. Kondisi fisik yang tidak lagi prima membuat para pemain kedua tim beberapa kali melakukan kesalahan elementer. Selain itu, sejumlah pemain juga nampak ada yang mengalami kram usai dipaksa tampil sepanjang 120 menit.
Chile akhirnya berhak meraih trofi usai menang dengan skor 4-1 melalui adu penalti.
Penendang adu penalti Chile vs Argentina
Chile:
Fernandez (masuk)
Vidal (masuk)
Aranguiz (masuk)
Sanchez (masuk)
Argentina:
Messi (masuk)
Higuain (gagal)
Banega (gagal)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(HIL)