medcom.id, Sao Paulo: Legenda sepak bola Brasil, Zico mengecam keras gaya kepelatihan Luis Felipe Scolari setelah Brasil tampil memalukan di Piala Dunia 2014. Menurutnya, Scolari tidak pantas menukangi 'Selecao' dan harus segera digantikan.
Seperti diketahui, dalam partai semifinal yang berlangsung dua hari lalu, Rabu (9/7) untuk pertama kalinya dalam sejarah sepak bola, Brasil takluk dari Jerman dengan skor 1-7.
"Kami tetap berterimakasih kepadanya (Scolari), dan asisten pelatihnya (Carlos Alberto). Namun, kami perlu orang baru yang mengerti gaya permainan Brasil," ujar Zico seperti dikutip laman football365.com.
"Kami tidak memiliki pilihan lagi. Brasil hanya fokus pada kesuksesannya ketika Piala Konfederasi 2013. Mereka tetap menggunakan formasi yang sama dan tim yang sama. Padahal seluruh tim diseluruh dunia mempelajari juga cara untuk menghadapi Brasil," jelas mantan pelatih Brasil yang berjuluk "Pele Kulit Putih" tersebut.
Lebih lanjut Zico menerangkan, meskipun timnas Brasil penuh dengan pemain bintang dunia, tidak ada satupun pemain timnas Brasil saat ini yang bisa menjadi pemain kunci untuk setiap klub yang dibelanya.
"Lihat saja Neymar, pemain terbaik Brasil, tapi sudah berapa kali dia hanya menjadi pemain cadangan di Barcelona? Kemudian Fred, Marcelo, semua sama saja. Untuk David Luiz dan Oscar juga belum bisa dikatakan pilihan pertama di Chelsea." ujar pemilik nama lengkap Arthur Antunes Coimbra tersebut.
Komentar miring Zico atas Brasil ini bukan sekadar kritik. Ia mengaku mendapat banyak masukan dari pelatih-pelatih ternama dunia lainnya. Misalnya, Pep Guardiola, Johan Cryuuf, dan Jose Mourinho.
"Pep Guardiola saja selalu bilang, bahwa gaya permainannya terinspirasi dari permainan timnas Brasil, tapi sekarang kami seperti tidak memiliki gaya. Kemudian, kata Johan Cryuff kami juga tidak memainkan sepak bola asli Brasil. Malahan Jose Mourinho bilang kami tidak mengerti bagaimana memanfaatkan bakat para pemain."
Tidak sekadar mengomentari, Zico juga coba untuk memberikan solusi atas kegagalan Brasil ini. Untuk itu, ia mengusulkan nama Muricy Ramalho untuk menukangi Brasil setelah ini.
"Dia (Ramalho) adalah salah satu orang hebat yang mampu membawa timnya (Sao Paulo) menang Liga Brasil, salah satu liga tersulit di seluruh dunia," ujar Zico.
"Federasi Sepak Bola Braasil (CBF) harus mengundang seluruh pemimpin klub dan segera melangsungkan rapat internal guna memperbaiki semua ini," tutup Zico.
Sekedar informasi, pada tahun 2010, Ramalho sempat ditawari untuk menjadi pelatih timnas Brasil. Namun saat itu ia menolak karena lebih memilih fokus menangani tim Fluminense. (www.football365.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NAV)