medcom.id, Natal: Gelandang Italia Daniele De Rossi memberikan kecaman untuk timnya yang gagal menembus babak 16 besar piala dunia.
Italia dipastikan gagal meraih tiket 16 besar setelah menelan kekalahan dari Uruguay dengan skor 0-1 dilaga terakhir grup D. Kegagalan "Gli Azzuri" ini seharusnya tidak terjadi jika dia mampu memenangkan pertandingan melawan Kosta Rika dan Uruguay. Sebaliknya Italia malah harus takluk di tangan dua tim latin itu.
Memang kekalahan Italia ini beralasan karena mereka harus melawan dua tim latin yang dinilai sudah biasa dengan kondisi dan cuaca panas dan lembab di dataran Amerika. Belum lagi permasalahan wasit yang dinilai merugikan Italia karena mengkartu merah Claudio Marchisio. Namun, De Rossi menilai hal itu bukanlah alasan bagi timnya.
"Tentu ada faktor yang mempengaruhi hasil seperti panas atau wasit. Tapi seharusnya kami tidak bergantung pada hal-hal ini," jelasnya.
"Kita harus menghiraukan semua ini dengan cepat. Saya harus melihat kembali. Kami harus ingat dengan baik apa yang salah dan memulai lagi menjadi pria sejati," ujarnya.
Rossi juga menambahkan bahwa Italia harus memiliki pemain-pemain yang bermental pria sejati dalam menghadapi setiap pertandingan. Rossi juga menilai bahwa karakter itu tidak dimiliki oleh rekannya Balotelli yang mengupload foto koleksi stiker Panini di Twitter.
"Kami perlu pria sejati, bukan stiker Panini. Ini tidak berguna bagi tim," tegasnya. (Soccerway)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
