Akun Facebook ini membagikan video tersebut pada Selasa,26 Juni 2022. Pada unggahannya, akun itu menyertakan narasi sebagai berikut:
"Hidrogen peroksida dapat mengobati kanker. Cukup dengan menggosokkan 1 atau 2 kali sehari pada permukaan kulit.
Dulu ingat ini hanya untuk membunuh belatung saat mencuci luka kaki diabetes. Ternyata ada banyak ilmu bermanfaat yang di sembunyikan."
Benarkah? Barikut cek faktanya.
![[Cek Fakta] Mengoleskan Hidrogen Peroksida ke Kulit Bisa Mengobati Kanker? Cek Dulu Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202022-07-27%20at%2012_14_11.png)
Penelusuran:
Dari hasil penelusuran, klaim pada video yang beredar bahwahidrogen peroksida dapat mengobati kanker dengan menggosokannya ke kulit adalah salah. Faktanya, tidak ada bukti ilmiah dan dibantah para ahli.
Dilansir Fullfact.org, seorang ilmuwan klinis dari The Institute of Cancer Research Dr Navita Somaiah mengatakan bahwa klaim tersebut tidak benar. Dia menerangkan, mengoleskan hidrogen peroksida pada kulit justru berbahaya.
Badan Internasional untuk Penelitian Kanker, bagian dari Organisasi Kesehatan Dunia, mengatakan larutan 50 persen atau lebih yang diterapkan pada kulit dapat menyebabkan iritasi dan korosi parah, luka bakar parah, lecet, bisul, dan jaringan parut permanen.
Memang adapenelitian tentang pemanfaatan hidrogen peroksida untuk pengobatan kanker, namun tidak ada yang menyarankan untuk mengoleskannya pada kulit sekali atau dua kali sehari.
Pula, merujuk USA Today, Ketua Dermatologi di George Washington University, Dr. Adam Friedman, mengungkapkan bahwa hidrogen peroksida bukan obat untuk kanker, klaim bahwa mengoleskan hidrogen peroksida pada kulit dapat mengobati kanker sangat tidak berdasar.
"Hidrogen peroksida tidak dapat diserap ke dalam tubuh atau aliran darah untuk membunuh sel kanker saat dioleskan pada kulit" kata Friedman.
Friedman melanjutkan, hidrogen peroksidamemang memiliki kemampuan untuk membunuh sel-sel kulit tebal yang disebut keratinosit, bukan sel kankel. Sebagian besar kerusakan terjadi pada lapisan terluar kulit yang berubah menjadi putih, menunjukkan bahwa hidrogen peroksida memecah protein dan lemak.
Ahli bedah kulit di Universitas Yale. dr. Kathleen Suozzi, juga mengatakan hal yang sama. Ia bilang, tidak ada uji klinis yang menunjukkan efektivitas hidrogen peroksida dalam mengobati kanker kulit.
"Konsentrasi hidrogen peroksida yang lebih tinggi yang diterapkan pada permukaan kulit dapat menyebabkan kerusakan kulit, tetapi tidak mungkin diserap ke dalam aliran darah dengan cara yang berarti," jelas Suozzi.
Kesimpulan:
Klaim pada video yang beredar bahwahidrogen peroksida dapat mengobati kanker dengan menggosokannya ke kulit adalah salah. Faktanya, tidak ada bukti ilmiah dan dibantah para ahli.
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis fabricated content (konten palsu). Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
![[Cek Fakta] Mengoleskan Hidrogen Peroksida ke Kulit Bisa Mengobati Kanker? Cek Dulu Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Cek%20Fakta%20-%20Fabricated%20Content(53).jpeg)
Referensi:
-https://www.usatoday.com/story/news/factcheck/2022/02/04/fact-check-false-claim-hydrogen-peroxide-can-treat-cancer/9289706002/
-https://fullfact.org/health/hydrogen-peroxide-cancer-treatment/
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News