Akun Facebook Shand Al-Palembangi membagikan video berdurasi 51 detik itu Rabu, 18 Agustus 2021. Pada unggahannya, akun itu menambahkan narasi bertuliskan sebagai berikut:
"Pemulutan, salah satu kampung di Kab. Ogan Ilir, Sumsel....warga ny sdh akrab bermain dg buaya" tulis akun itu.
![[Cek Fakta] Video Anak-anak Bermain dengan Buaya di Sungai Ogan Ilir Sumsel? Begini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202021-08-22%20at%2015_45_27.png)
Penelusuran:
Dari hasil penelusuran, klaim bahwa video yang beredar memperlihatkan anak-anak sedang bermain dengan buaya di sungai adalah salah. Faktanya, lokasi dalam video bukan di wilayah Indonesia.
Dilansir Viva.co.id, video itu pernah diunggah Faidul di akun media sosial Twitter miliknya bernama CikZul (@mdfaidzul). Video berdurasi 50 detik yang memperlihatkan empat orang anak bermain dengan buaya di sungai berada di Sabah, Malaysia yang ditangkap oleh ayah mereka. Video diunggah 2 Juli 2020. "Dia buat macam kucing la pula" kata pengunggah.
Pula, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Yusantiyo Sandhy, melalui Kapolsek Pemulutan, Iptu Iklil Alanuari menerangkan, lokasi dalam video versebut tertulis bukan di wilayah Pemulutan Ilir, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.
"Terkait adanya video viral yg beredar di medsos mengenai kemunculan seekor buaya yang sedang berenang bersama anak-anak di pinggiran sungai tersebut tidak benar atau hoax,” tegas Iklil seperti dilansir Sumeks.co.
Iklil menjelaskan, berdasarkan keterangan dari Kades, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat setempat, ternyata kejadian tersebut bukan berasal dari Desa Pemulutan Ilir. Dan tidak ditemukan adanya laporan maupun pemberitahuan dari warga sekitar sepanjang sungai Ogan yang berada di wilayah hukum Polsek Pemulutan.
“Kejadian tersebut diduga berasal dari daerah lain di luar wilayah Kecamatan Pemulutan,” lanjut dia.
![[Cek Fakta] Video Anak-anak Bermain dengan Buaya di Sungai Ogan Ilir Sumsel? Begini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202021-08-22%20at%2016_04_43.png)
Kesimpulan:
Klaim bahwa video yang beredar memperlihatkan anak-anak sedang bermain dengan buaya di sungai adalah salah. Faktanya, lokasi dalam video bukan di wilayah Indonesia.
Informasi ini jenis hoaks false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.
![[Cek Fakta] Video Anak-anak Bermain dengan Buaya di Sungai Ogan Ilir Sumsel? Begini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/WhatsApp%20Image%202020-08-07%20at%2018_30_14-3(129).jpeg)
Referensi:
https://sumeks.co/viral-video-anak-anak-bermain-dengan-buaya-di-sungai-polisi-hoax/
https://www.viva.co.id/berita/dunia/1282164-santuy-anak-anak-ini-asyik-berenang-bareng-buaya?page=all&utm_medium=all-page
https://www.facebook.com/BerfiirPositif/posts/1900140050144974
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surelcekfakta@medcom.idatau WA/SMS ke nomor082113322016
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News