Adalah akun facebook Lalu Hardana yang turut mengunggah foto tersebut, 1 April 2022. Berikut penampakannya:
![[Cek Fakta] Ruhut Sitompul Sebut Siapapun yang Benci Jokowi Masuk Neraka? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202022-04-04%20at%2013_08_05.png)
Benarkah demikian?
Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa situs berita Merdeka.com memuat artikel terkait narasi tersebut, tidak berdasar. Faktanya, tidak ditemukan informasi resmi dan valid mengenai hal itu.
Di sisi lain, Ruhut pernah berujar bahwa para pihak yang suka nyinyir dan mengkritik Jokowi layak ditempatkan di neraka Jahannam. Ujaran itu ia sampaikan dalam akun twitternya.
"Kalau ada yg masih berani Nyinyir Ngebacot dgn Kerja kerja kerja Pak Joko Widodo Presiden RI ke 7 bersama Jajaran dan Pendukung Setianya sampai ketingkat Akar Rumput. Tempat yg paling layak utk mereka adalah Neraka Jahanam MERDEKA," tulis Ruhut seperti dimuat Suara.com pada Selasa 26 Oktober 2021.
![[Cek Fakta] Ruhut Sitompul Sebut Siapapun yang Benci Jokowi Masuk Neraka? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202022-04-04%20at%2013_08_33.png)
Kesimpulan:
Klaim bahwa situs berita Merdeka.com memuat artikel terkait narasi tersebut, tidak berdasar. Faktanya, tidak ditemukan informasi resmi dan valid mengenai hal itu.
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis manipulated content (konten manipulasi). Manipulated content atau konten manipulasi biasanya berisi hasil editan dari informasi yang pernah diterbitkan media-media besar dan kredibel. Gampangnya, konten jenis ini dibentuk dengan cara mengedit konten yang sudah ada dengan tujuan untuk mengecoh publik.
![[Cek Fakta] Ruhut Sitompul Sebut Siapapun yang Benci Jokowi Masuk Neraka? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/hoaks%20manipulated(6).jpeg)
Referensi:
https://www.suara.com/news/2021/10/26/141647/keras-ruhut-sitompul-sebut-yang-doyan-nyinyir-jokowi-masuk-neraka-jahanam
https://www.facebook.com/groups/344820059422857/permalink/1115481139023408
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
Kami saat ini mengadakan survei/kuesionerbertujuan memahami perilaku dan preferensi audiens terkait konten cek fakta dari media/pers di Indonesia. Anda bisa mengisi survei melalui tautan link di bawah ini. Data Anda akan dijamin kerahasiaannya dan hanya akan digunakan guna keperluan penelitian.
Link survei: https://tinyurl.com/survei-audiens-cekfakta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News