Pula terdapat narasi bahwa warga negara asal vaksin Sinovac tersebut, Tiongkok, enggan disuntik vaksin Sinovac. Seolah-olah seluruh warga Tiongkok hanya mau disuntik vaksin selain Sinovac.
Berikut narasi selengkapnya:
"Presiden dan jajaran nya di suntik pake vaksin yang laen vaksin yg aman… Kita2 org Indonesia rakyat'nya di suntik pake vaksin sinovac yg dr negara'nya sendiri org2 cina nya "gak mau make"…
CINA pake'nya vaksin yg dr JERMAN dr pfizer… "
![[Cek Fakta] Benarkah Presiden Jokowi akan Disuntik Vaksin selain Sinovac Tiongkok? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202020-12-19%20at%2008_21_46.png)
Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan disuntik vaksin selain Sinovac, tidak berdasar. Faktanya, tidak ditemukan informasi resmi mengenai hal itu.
Di sisi lain, sejauh ini, Pemerintah Indonesia telah mendatangkan sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac. Vaksin itu tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Minggu 6 Desember 2020.
Pihak Sekretariat Presiden melakukan siaran langsung saat vaksin tersebut tiba di Indonesia. Vaksin itu diangkut pesawat Garuda Indonesia jenis Boeing 777-300ER.
“Saya ingin menyampaikan kabar baik bahwa hari ini pemerintah sudah menerima 1,2 juta dosis vaksin covid-19,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam video yang diunggah Youtube Sekretariat Presiden, Minggu 6 Desember 2020.
![[Cek Fakta] Benarkah Presiden Jokowi akan Disuntik Vaksin selain Sinovac Tiongkok? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202020-12-18%20at%2019_33_45.png)
Jokowi memahami tingkat kepercayaan masyarakat terhadap vaksin Sinovac belum tinggi. Karenanya, Jokowi mengumumkan dirinya adalah orang pertama di Indonesia yang akan diberi vaksin tersebut.
"Saya yang akan menjadi penerima pertama divaksin pertama kali," tegas Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu16 Desember 2020.
![[Cek Fakta] Benarkah Presiden Jokowi akan Disuntik Vaksin selain Sinovac Tiongkok? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202020-12-18%20at%2019_33_57.png)
Vaksin covid-19 dari Sinovac masih menjalani uji klinis tahap tiga. Uji klinis untuk mengetahui efikasi atau keampuhan setelah disuntikkan ke manusia.
Kemudian narasi bahwa Tiongkok enggan menggunakan vaksin Sinovac adalah salah. Bahkan sejak Juli 2020, hampir 1 juta warga Tiongkok yang telah diberi vaksin.
Termasuk vaksin Sinovac. Dilaporkan bahwa sekitar 90 persen karyawan produsen Sinovac termasuk bosnya telah disuntik vaksin Sinovac.
Adapun Tiongkok membeli vaksin Pfizer, itu dilakukan salah satu perusahaan farmasi di Tiongkok. Berikut ulasan selengkapnya terkait warga dan pemerintah di Tiongkok turut menggunakan vaksin Sinovac.
[Cek Fakta] Benarkah Tiongkok tak Gunakan Vaksin Buatan Sendiri dan Pemerintah Indonesia Dibodohi? Ini Faktanya
![[Cek Fakta] Benarkah Presiden Jokowi akan Disuntik Vaksin selain Sinovac Tiongkok? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202020-12-18%20at%2019_34_11.png)
Kesimpulan:
Klaim bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan disuntik vaksin selain Sinovac, tidak berdasar. Faktanya, tidak ditemukan informasi resmi mengenai hal itu.
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.
![[Cek Fakta] Benarkah Presiden Jokowi akan Disuntik Vaksin selain Sinovac Tiongkok? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/hoaks%20mislead(41).jpeg)
Referensi:
https://www.medcom.id/nasional/politik/gNQ5G95N-1-2-juta-dosis-vaksin-covid-19-sinovac-tiba-di-indonesia
medcom.id/nasional/peristiwa/3NOqqgmk-jokowi-bakal-jadi-orang-pertama-yang-disuntik-vaksin-covid-19
https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/Gbmqq5eb-benarkah-tiongkok-tak-gunakan-vaksin-buatan-sendiri-dan-pemerintah-indonesia-dibodohi-ini-faktanya
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016