Tangkapan layar berita palsu Foto:Facebook
Tangkapan layar berita palsu Foto:Facebook

[Fakta atau Hoaks]

[Cek Fakta] Mobil Esemka Buatan Komunis Tiongkok? Ini Faktanya

Medcom Files Cek Fakta
Whisnu Mardiansyah • 09 September 2020 17:15
Beredar sebuha narasi yang menyebutkan mobil Esemka adalah mobil buatan komunis Tiongkok yang diubah mereknya menjadi mobil Esemka. Narasi ini beredar di medis sosial facebook.
 
Akun Facebook atas nama Roni Situmeang membagikan narasi ini pada 31 Agustus 2020. Dalam unggahannya ia memberikan narasi sebagai berikut.

"KEDUNGUAN SEORANG PEMUJA JOKODOG ANAKNYA WIJIATNO TOKOH TERAS PKI BOYOLALI.
MOBIL BIKINAN CHINA KOMUNIS TIONGKOK YANG CUMA DI GANTI NAMA DI BANGGA BANGGAKAN...
INILAH OTAK PEMUJA PEMBOHONG JADI DIPUJA OLEH PARA PEMBOHONG PULA YANG OTAK DUNGU GUOBLOK PE'AK DIPIARA ??????????????????????"


[Cek Fakta] Mobil Esemka Buatan Komunis Tiongkok? Ini Faktanya
 
Penelusuran:
Dari hasil penelusuran tim cek fakta medcom.id, klaim mobil Esemka buatan komunis Tiongkok adalah salah. Faktanya, sebagian besar komponen mobil Esemka buatan dalam negeri.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


 
Dilansir dari CNNIndonesia.com, disebut ada 26 pihak yang menjadi pemasok pondasi Bima salah satu jenis mobil Esemka. Mobil ini menawarkan dua pilihan mesin, 1.200 cc dan 1.300 cc, dipasok oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memproduksi kereta api, PT INKA. Mesin dan transmisi Bima dipasok PT Cikarang Perkasa Manufacturing. Usai peresmian pabrik Esemka di Boyolali, mesin Bima jadi perhatian masyarakat sebab spesifikasinya disinyalir mirip produk asal China, yaitu Changan Star.
 
Pikap Changan Star punya mesin 1.200 cc DOHC E-Power I4 yang menghasilkan 96,5 hp dan torsi 119 Nm. Berdasarkan data spesifikasi yang dirilis pabrik Esemka, Bima 1.2 punya mesin serupa, yakni E-Power I4, bertenaga 96,5 hp namun torsinya lebih kecil yakni 112 Nm. Saat ini pihak pabrik Esemka menyatakan tingkat kandungan lokal Esemka sebesar 60 persen.
 

[Cek Fakta] Mobil Esemka Buatan Komunis Tiongkok? Ini Faktanya
 
Dilansir dari Katadata.co.id, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan kemiripan mobil Esemka dan mobil asal Tiongkok itu merupakan hal wajar. Karena dua pabrik tersebut memang memiliki kerja sama.
 
Meski ada kerja sama dengan produsen mobil Tiongkok, Kementerian Perindustrian memastikan mobil Esemka tidak diimpor secara utuh (CBU) dari negara tersebut. Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan, Putu Juli Ardika menjelaskan pabrik perakitan Esemka bukanlah CKD atau pun IKD (incompletely knock down).
 
"Kalau CKD itu mobil utuh diurai, dibawa ke sini, dan dirakit. Bukan IKD juga, karena ada kewajiban konten lokal yang lebih tinggi," ujarnya dilansir Katadata.co.id.
 

[Cek Fakta] Mobil Esemka Buatan Komunis Tiongkok? Ini Faktanya
 

Kesimpulan:
Klaim mobil Esemka buatan komunis Tiongkok adalah salah. Faktanya, sebagian besar komponen mobil Esemka buatan dalam negeri.
 
Informasi ini jenis hoaks Misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
 
Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.
 

[Cek Fakta] Mobil Esemka Buatan Komunis Tiongkok? Ini Faktanya
 
Referensi:
1.https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190910145035-384-429124/diduga-mobil-china-berikut-daftar-pemasok-komponen-esemka
2.https://katadata.co.id/safrezifitra/indepth/5e9a4e6e28147/menjawab-tudingan-esemka-mobil-tiongkok
3.https://archive.vn/KgFs1

 

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(WHS)
LEAVE A COMMENT
LOADING
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan