Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Medcom.id/Anggi Tondi Martaon
Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Medcom.id/Anggi Tondi Martaon

Fakta atau Hoaks

[Cek Fakta] Anies Baswedan tak Respons Undangan di Hari Buruh? Ini Faktanya

Medcom Files Cek Fakta Anies Baswedan Hari Buruh Sedunia
M Rodhi Aulia • 02 Mei 2023 18:08
Beredar sebuah narasi bahwa Bakal Calon Presiden Anies Baswedan tidak merespons undangan untuk menghadiri kegiatan di hari buruh 2023.
 
Hal ini sebagaimana disampaikan Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Ia menyebut Anies Baswedan tidak memberikan respons.


“Anies baswedan tidak memberikan respons,” kata Said Iqbal kepada wartawan di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 1 Mei 2023.


Benarkah demikian?
 

Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa Bakal Calon Presiden Anies Baswedan tidak merespons undangan untuk menghadiri kegiatan di hari buruh 2023, adalah salah. Faktanya, tidak ada undangan yang diterima Anies Baswedan.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


 
Pihak Anies Baswedan Naufal Firman Yursak menegaskan hal tersebut. Mereka sama sekali tidak menerima undangan baik Anies Baswedan atau pun timnya. “Pak Anies maupun tim-nya tidak pernah mendapatkan undangan dari KSPSI maupun Partai Buruh. Juga tidak pernah dihubungi oleh mereka. Jadi, kalau Said Iqbal bilang Pak Anies tidak memberikan respon, itu karena kami tidak pernah diinfokan apapun oleh dia terkait agenda buruh di hari ini, 1 Mei 2023,” kata Naufal melalui akun twitternya, 1 Mei 2023.
 
Lebih lanjut, kata Naufal, Anies Baswedan sudah menghubungi Said Iqbal. Hasilnya, Said Iqbal meminta maaf.
 
“Pak Anies sudah hubungi Said Iqbal. Lalu Said minta maaf dan bercerita kalau dia sakit sehingga lupa tidak mengecek ulang. Ternyata undangan untuk Pak Anies tidak dikirimkan,” ujar Naufal.
 

Kesimpulan:
Klaim bahwa Bakal Calon Presiden Anies Baswedan tidak merespons undangan untuk menghadiri kegiatan di hari buruh 2023, adalah salah. Faktanya, tidak ada undangan yang diterima Anies Baswedan.
 
Informasi ini masuk dalam kategori hoaks jenis Misleadin Content. Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
 
Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.
 

[Cek Fakta] Anies Baswedan tak Respons Undangan di Hari Buruh? Ini Faktanya
 

Referensi:
https://twitter.com/firmanyursak/status/1653064989543133186
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(DHI)
LEAVE A COMMENT
LOADING
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan