Pragmata menghadirkan petualangan penuh aksi dan teka‑teki, berfokus pada dua karakter utama: Hugh, seorang astronot dengan misi misterius, dan Diana, seorang gadis android yang menjadi partnernya.
Keduanya berjuang bersama di lingkungan bulan dalam dunia near‑future, dengan tujuan utama kembali ke Bumi. Pendekatan naratif yang emosional dipadukan dengan mekanik gameplay yang menantang menjadikan Pragmata salah satu judul yang paling menarik perhatian di jajaran rilis Capcom berikutnya.
Sebagai bagian dari strategi multi‑platform, Capcom memastikan Pragmata hadir di Nintendo Switch 2, PlayStation 5, Xbox Series X|S, dan PC. Langkah ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk memperluas jangkauan pemain dan memaksimalkan eksposur IP baru mereka di berbagai ekosistem gaming modern.
Mulai 12 Desember 2025, Capcom merilis demo yang dapat dimainkan secara eksklusif di PC. Demo ini sebelumnya telah mendapatkan sambutan positif di berbagai ajang global, termasuk Tokyo Game Show 2025, di mana para pemain memuji atmosfer futuristik dan kualitas teknis yang ditenagai oleh RE Engine.
Di sisi komunitas, respons awal pemain cukup beragam. Beberapa mengomentari desain karakter Diana yang terasa “uncanny valley”, sementara yang lain menyoroti kontrol mouse/keyboard yang dianggap kurang nyaman dan lebih cocok dimainkan menggunakan controller. Meski begitu, impresi teknis terhadap performa game dinilai sangat menjanjikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News