Mojokerto: Sejumlah pedagang bendera mera putih di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur mengeluh sepi pembeli di tengah pandemi Covid-19. Dalam sehari hanya terjual beberapa lembar bendera.
Para pedagang bendera yang mayoritas berasal dari Jawa Barat ini sejak sepekan terakhir membuka lapaknya di depan Stadion Gajah Mada, Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Padahal, tahun-tahun sebelumnya pembeli bendera marak menjelang perayaan HUT Republik Indonesia.
Mereka mengaku dagangannya sepi pembeli akibat penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang kembali diperpanjang pemerintah. Pedagang berharap minat masyarakat membeli bendera tak surut.
Baca:Pedagang Bendera Merah Putih di Bandung Berharap Untung saat Pandemi
"Baru lima belas bendera yang terjual. Mudah-mudahan mendekati tanggal 17 bisa terjual lebih banyak untuk ongkos pulang, " ujar Ade Saifudin salah satu pedagang bendera dari Bandung saat ditemui di lokasi, Rabu, 4 Agustus 2021.
Sementara aparat kepolisian dari Polres Mojokerto yang sedang berpatroli mendatangi pedagang dan membeli sejumlah bendera. Polisi lantas membagikannya kepada pengguna jalan, serta warga yang sedang antre untuk mengikuti vaksinasi yang digelar di Polsek Mojosari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News