Institusi finansial lain seperti J.P. Morgan, Deutsche Bank, Allen & Co., Barclays Plc dan Credit Suisse Group AG dilaporkan juga akan bergabung sebagai pengelola proses pemesanan. Perusahaan yang mengubah namanya dari Snapchat menjadi Snap ini memiliki nilai USD70 juta, menurut laporan pada bulan Februari 2013.
Snap juga berupaya untuk meningkatkan valuasinya menjadi USD25 miliar, melalui proses Initial Public Offering (IPO) yang dilaksanakan pada bulan Maret 2017. Perusahaan yang berawal dari aplikasi jejaring sosial berbasis foto dan video ini juga dikabarkan telah menolak penawaran Google, dengan nilai USD4 miliar.
Peningkatan valuasi menjadi USD25 miliar pada IPO dinilai menguntungkan bagi investor yang menginvestasikan dana di level USD70 juta. Hal ini disebabkan karena investasi tersebut akan memperoleh pertumbuhan modal sebesar lebih dari 350 kali lipat.
Upaya Snap Inc untuk menjual sahamnya ini telah dilakukan sejak akhir Maret lalu. Nilai yang diupayakan Snap Inc ini akan mewakili IPO terbesar yang ditawarkan oleh perusahaan teknologi, menggeser raksasa e-commerce asal Tiongkok yaitu Alibaba Group Holding Ltd.
Dengan lebih dari 150 juta pengguna aktif harian, aplikasi pesan instant ini juga berharap untuk dapat memperoleh keuntungan dari divisi periklanan sebesar USD350 juta pada tahun ini. Harapan ini lebih tinggi sebesar USD59 juta dibandingkan keuntungan pada tahun lalu.
Sementara itu, peluncuran hardware karyanya sendiri menjadi alasan di balik perubahan nama Snapchat menjadi Snap, Inc. Perangkat tersebut berupa kacamata bernama Spectales, yang akan dipasarkan di kuartal keempat tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id