CEO Foxconn Terry Gou menghindar untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana dan kapan SHARP dapat menghasilkan keuntungan lagi. Namun, dia mengaku bahwa dia yakin perusahaan asal Jepang tersebut akan dapat kembali menghasilkan keuntungan dengan teknologi yang mereka punya.
Gou menyebutkan, Sharp tahu cara untuk memproduksi massal layar IGZO (Indium Gallium Zinc Oxide), yang dia klaim merupakan teknologi yang lebih superior dari layar OLED (Organic Light-Emitting Diode) yang banyak digunakan sekarang ini. IGZO adalah teknologi yang digunakan pada perangkat seperti iPad milik Apple.
"Semua orang memilih OLED," kata Gou dalam acara yang diadakan di Sakai, Jepang. "Jika saya adalah seorang teknisi, saya akan memilih IGZO." Dia menyebutkan, IGZO dapat lebih hemat daya daripada OLED, seperti yang dikutip dari Reuters.
Gou memperkirakan teknologi IGZO akan digunakan pada 60 persen layar SHARP dan OLED hanya digunakan pada 40 persen layar buatan SHARP. Meskipun begitu, dia mengakui bahwa membuat perusahaan yang telah mendapatkan bailout dua kali agar kembali untung bukanlah hal yang mudah. Dia menyebutkan, Foxconn harus bekerja "sangat keras" untuk melakukan hal ini.
"Saya tidak akan mempermanis keadaan," kata Gou. "Tapi saya memiliki roadmap yang jelas." Hal ini mengimplikasikan bahwa Foxconn memiliki rencana untuk membuat SHARP kembali untung masih jauh dari sempurna. "Jika kami gagal untuk mengubah Sharp, rival kami akan memakan kami hidup-hidup."
Kabar mengenai rencana Foxconn untuk mengakuisisi SHARP telah muncul sejak akhir bulan Februari lalu. Meski tidak lama kemudian, muncul kabar bahwa Foxconn akan menunda rencana akuisisi ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News