Dengan IIoT, berbagai alat dalam industri akan terhubung ke internet. Sehingga alat-alat tersebut tidak hanya dapat mengumpulkan data tapi juga dapat menganalisa data tersebut agar manusia dapat membuat keputusan berdasarkan informasi yang disajikan secara real-time.
Satu hal yang menarik dari IIoT menurut Alex adalah karena data yang diterima manusia telah diolah. Misalnya, sebuah alat yang berfungsi untuk mengukur suhu untuk memastikan suhu tidak melebihi batasan tertentu tidak mengirimkan data suhu secara berkala, tapi hanya akan mengirimkan notifikasi jika terjadi masalah, seperti panas berlebih.
"Jika setiap hari saya mendapatkan data tentang suhu dan saya harus melihat semuanya, itu memakan terlalu banyak waktu," kata Alex. "Saya ingin, alat ini hanya memberitahu saya apakah ada masalah atau tidak."
Menurutnya, Indonesia kini sedang menuju tren IIoT, yang telah digunakan di berbagai industri, mulai dari penyulingan, energi, minyak hingga makanan.
Alex menyebutkan, IIoT dapat sangat membantu perusahaan Indonesia terutama karena negara kita yang berupa kepulauan. Dengan IIoT, seseorang dapat memeriksa keadaan pabrik atau pembangkit listrik perusahaannya yang ada di tempat lain tanpa harus beranjak dari kantornya.
Sayangnya, internet di Indonesia masih belum merata, meski pemerintah telah berusaha untuk menyediakan akses broadband ke seluruh Indonesia. Salah satunya melalui Palapa Ring. Lalu, bagaimana seseorang dapat memanfaatkan IIoT di tempat yang tidak ada internet?
"Sebenarnya, Anda selalu dapat mengakses internet, selama Anda rela membayar," kata Alex. Dia memisalkan, jika sebuah alat ditempat di kawasan yang tidak terjangkau oleh layanan internet yang ada, maka ia dapat memanfaatkan satelit. "Namun, data yang memanfaatkan satelit memang lebih mahal," ujarnya.
Dia menjelaskan, jika seseorang memiliki koneksi internet yang baik, maka dia bisa saja memeriksa keadaan dengan melakukan streaming video. Tapi jika koneksi internet buruk, maka dia hanya akan mendapatkan notifikasi jika terjadi masalah. "Yang penting adalah Anda mendapatkan peringatan saat terjadi masalah," katanya.
Pada akhir bulan Oktober lalu, Dyn sempat terkena serangan DDoS yang memanfaatkan jaringan perangkat IoT. Hal ini menunjukkan betapa rentannya keamanan pada perangkat IoT. Alex menyebutkan, saat sebuah perusahaan hendak memberikan solusi IIoT, maka mereka harus memastikan sistem itu aman.
Dia menjelaskan, salah satu bisnis Honeywell adalah penerbangan. Dan keamanan di industri itu sangat penting. Keamanan yang diterapkan di bidang penerbangan, dia berkata, juga akan diterapkan di bidang lain, mulai dari mobil otonom hingga smart home.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News