Mengusung tema “AI for Empowering Generations”, program ini menjadi wadah inspirasi bagi early-stage startup di Indonesia dan para pelaku ekosistem digital untuk mewujudkan inovasi berdampak yang menjawab berbagai tantangan sosial dan ekonomi.
“Melalui NextDev yang telah memasuki tahun ke-10, Telkomsel semakin mendorong adopsi AI untuk startup digital, hal ini semakin mempertegas komitmen membangun masa depan digital yang inklusif dan selaras dengan prinsip ESG Telkomsel,” tutur Vice President Corporate Communications and Social Responsibility Telkomsel, Saki H. Bramono.
“Dengan memanfaatkan potensi AI, pendekatan ini membuktikan bahwa AI bukan hanya alat, namun juga akselerator pertumbuhan ekonomi berbasis inovasi berkelanjutan. Kami percaya generasi inovator muda Indonesia dapat menciptakan solusi yang memberikan dampak positif, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga global,” jelasnya.
Acara ini menjadi puncak dari rangkaian NextDev yang mencakup NextDev Talent Scouting, NextDev Academy dan Final Pitching. Startup peserta atau finalis berasal dari berbagai daerah, seperti Bandung, Pontianak, Bali, Surabaya, Jakarta, Malang, dan Makassar.
Pada tahap akhir ini, 10 startup finalis dari tiga kategori, yaitu Productivity Enhancement (eHealth, Luar Kampus, On Journey), Emerging Technologies (EON Energy, KendAli, Molca, Satuplatform), dan Digital Lifestyle (Boonda, difotoin.id, GoDentist) berkesempatan menampilkan solusi inovatif mereka.
Topik pemanfaatan AI menjadi sorotan utama dalam rangkaian acara NextDev Summit ke-10, yang tercermin dari dua sesi talkshow bersama para pakar teknologi digital.
Sesi pertama bertajuk “AI-Driven Startups: Innovate, Scale, and Lead”, sementara sesi kedua “Funding the Future: Smart Investments in AI & Tech Startups”. Kedua sesi ini menegaskan bahwa AI bukan sekadar tren, melainkan kunci inovasi berdampak dan akselerator pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
Melalui NextDev, Telkomsel ingin membuka peluang bagi startup lokal untuk mengembangkan solusi berbasis AI yang berdampak langsung pada kemajuan sektor kreatif dan digital di Indonesia, serta mendorong inovasi digital dari early-stage startup melalui AI.
Hal tersebut sejalan dengan lima prioritas yang menjadi strategi Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) untuk mendorong percepatan ekonomi digital nasional berbasis AI, serta mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen yang ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Pada akhir tahap Final Pitching di NextDev Summit 2025, startup LuarKampus asal kota Pontianak yang menawarkan solusi platform berbasis AI yang membantu para pelajar mencari beasiswa luar negeri berhak mendapatkan gelar Best of The Best NextDev Startup 2025.
Lalu, startup SATUPLATFORM asal Jakarta dinobatkan sebagai Runner-up dengan solusi platform all-in-one untuk manajemen ESG (Environmental, Social, and Governance), karbon, serta sustainability report, serta MOLCA berasal dari Surabaya yang memberi solusi digital twin dan AR/VR berbasis AI untuk industri manufaktur dan konstruksi meraih posisi Third Winner.
NextDev sendiri merupakan bagian dari peta jalan ekosistem inovasi digital Telkomsel yang juga mencakup digital talent accelerator IndonesiaNEXT, corporate accelerator TINC, corporate venture capital Telkomsel Ventures, dan digital business portfolio holding & platform company INDICO.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News