Senior Vice President Opera untuk Komputer, Krystian Kolondra mengatakan, alasan Opera menanamkan fitur VPN adalah karena berdasarkan survei yang mereka lakukan, terlihat bahwa pengguna internet semakin peduli dengan privasi mereka.
"Namun, ada dua hambatan utama yang menghalangi orang untuk menggunakan VPN. Pertama, mereka merasa bahwa VPN terlalu rumit untuk digunakan, dan yang kedua mereka harus berlangganan bulanan," kata Kolondra.
"Opera menyelesaikan kedua masalah ini dengan memperkenalkan layanan VPN gratis yang juga mudah penggunaannya dan langsung terintegrasi pada browser."
Saat diaktifkan, fitur VPN pada Opera akan menghubungkan komputer pengguna dengan salah satu dari lima server Opera yang ada di seluruh dunia. Pengguna dapat memilih server mana yang ingin mereka hubungkan. Pengguna juga bisa membiarkan Opera memilih server yang paling optimal berdasarkan kecepatan jaringan, waktu penangguhan, lokasi dan kapasitas server.
Opera mengatakan, penggunaan VPN akan meningkatkan keamanan online pengguna. Selain itu, karena fitur VPN Opera memanfaatkan sambungan aman terenkripsi 256-bit AES, maka Opera tidak menyimpan riwayat browsing pengguna.
Untuk mengaktifkan fitur VPN, Anda cukup memilih menu Settings atau Preferences. Setelah itu, pilih "Privacy & Security". Aktifkan fitur VPN. Saat VPN aktif, akan muncul label "VPN" pada bagian kiri baris alamat.
Sebelum ini, Opera telah meluncurkan fitur VPN pada browser versi developer dan pada perangkat mobile. Dengan VPN, Anda dapat mengakses situs apa saja, termasuk situs-situs yang telah diblokir oleh pemerintah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id