"Secara teknologi, kami sudah mulai menyediakan layanan 4.5G. Salah satu indikasinya adalah kami saat ini telah menerapkan teknologi 4T4R, yang sebenarnya teknologi 4G yang lebih canggih," kata Vice President LTE XL, Rahmadi Mulyohartono.
"Target kami, pada 2017 nanti 4.5G sudah siap dinikmati pelanggan."
Jika pelanggan mendapatkan keuntungan dari penggunaan 4.5G berupa internet yang lebih stabil dengan kecepatan lebih tinggi, keuntungan bagi operator adalah membuat operator menjadi lebih efisien. Kapasitas BTS dapat meningkat hingga berkali lipat jika dibandingkan dengan teknologi generasi sebelumnya.
Teknologi 4T4R adalah teknologi penerus dari 2T2R. Teknologi 4T4R menggunakan kombinasi multisinyal, yang menggabungkan 4 sinyal pemancar (transmit) dan 4 sinyal penerima (receive) sehingga data dapat dikirimkan dengan kecepatan hingga 210Mbps dengan bandwidth 15Mhz.
Saat ini, teknologi 4T4R sudah digunakan di kawasan Jabodetabek, Bandung, Surabaya dan Denpasar. Sementara layanan 4G XL sudah menjangkau 86 kota dengan dukungan lebih dari 6.500 unit BTS 4G.
XL juga telah memasang pemancar High Capacity SmallCell dalam gedung-gedung di kota yang telah terlayani 4G untuk meningkatkan kualitas layanan dalam ruangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News