Salah satu solusi yang kini banyak dilirik adalah Mini Enterprise Resource Planning (ERP) atau versi sederhana dari sistem ERP. Ini merupakan langkah untuk menghilangkan sistem manual yang saat ini masih ada pada suatu perusahaan saat menjalankan bisnis.
ERP bisa mengatasi beberapa masalah seperti kesalahaan pendataan, pencatatan, penjadwalan, dan lain sebagainya. Penerapan ERP dapat mempercepat proses bisnis UMKM tentu dapat membantu dalam proses berjalannya perusahaan.
ERP juga bisa mengemas berbagai kebutuhan perusahaan dalam sebuah software.
Pada intinya ERP menjanjikan untuk mengintegrasikan modul modul proses bisnis yang berbeda ke dalam sebuah arsitektur informasi terintegrasi tunggal.
Mengapa ERP Penting untuk UMKM?
Setiap UMKM memiliki karakter dan kebutuhan proses bisnis yang berbeda-beda.Namun, sebagian besar UMKM di Indonesia masih mengandalkan pencatatan manual. Sayangnya, penggunaan sistem manual seringkali menimbulkan berbagai kendala, seperti:
- Data tidak terdokumentasi dengan baik
- Terjadinya kesalahan input
- Sulitnya mengatur jadwal produksi dan distribusi
- Terhambatnya pengambilan keputusan
Implementasi ERP dapat menjadi solusi agar seluruh proses bisnis lebih terstruktur, terdokumentasi, dan berjalan otomatis.
Sistem ini memungkinkan setiap unit bisnis, mulai dari produksi, penjualan, hingga keuangan, terintegrasi dalam satu aplikasi tunggal.
Apa Itu Mini ERP?
Mini ERP adalah versi lebih ringan dari sistem ERP yang disesuaikan dengan keterbatasan dan kebutuhan UMKM.Berbeda dengan implementasi ERP skala besar seperti SAP Business One, Mini ERP hanya menggunakan modul fungsional inti yang benar-benar dibutuhkan oleh UMKM.
Dalam praktiknya, Mini ERP biasanya terdiri dari lima modul utama:
- Master Data
- Sales/Penjualan
- Purchasing/Pembelian
- Inventory Management
- Laporan Akuntansi
Pendekatan ini membuat biaya implementasi menjadi lebih terjangkau, lebih mudah dipelajari oleh staf yang tidak memiliki latar belakang IT, dan tetap mampu mendukung aktivitas bisnis secara efektif.
Kenapa UMKM Sebaiknya Menggunakan Mini ERP?
Berdasarkan hasil penelitian Falgenti, Mai, & Sumaryoto (2014), penerapan SAP Business One pada UKM di Indonesia memang berhasil, tetapi belum mampu memberikan manfaat maksimal.Penyebabnya antara lain:
- Modul terlalu kompleks untuk skala usaha menengah ke bawah
- Terjadi kesenjangan dalam kesiapan data dan sumber daya manusia
- Struktur organisasi belum mendukung proses ERP secara menyeluruh
- Biaya implementasi dan maintenance cukup tinggi
Mini ERP kemudian hadir sebagai jawaban atas tantangan tersebut. Dengan memilih modul-modul inti dan menyesuaikan desain dengan kondisi operasional UMKM, solusi ini mampu memberikan manfaat lebih tepat guna.
Beberapa keuntungan implementasi Mini ERP system bagi UMKM antara lain:
- Biaya jauh lebih efisien (konsultan, lisensi, jaringan, maintenance)
- Lebih mudah dipahami dan digunakan oleh staf
- Setiap proses terintegrasi dan terdokumentasi dengan baik
- Mendukung pengambilan keputusan secara cepat dan akurat
Implementasi Mini ERP menjadi kebutuhan penting agar UMKM Indonesia bisa bersaing di era digital. Mini ERP dapat menjadi fondasi utama dalam menciptakan proses bisnis yang lebih terintegrasi, efisien, dan scalable.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id