Sesuai namanya, restoran yang dimiliki Bams, Dipha Barus dan Andien menyajikan makanan-makanan sehat yang memiliki kalori rendah. Pilihan makanan sehat ini juga tak lepas dari pengalaman langsung Bams yang menjalani pola makan sehat.
"Dulu gue menurunkan berat badan dengan cara mengonsumsi makanan berkalori rendah. Sekarang enggak ada salahnya jika dicoba kepada orang lain," kata Bams dalam keterangan tertulisnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut mantan vokalis Samson ini, Fit Lo-Kal menghadirkan bahan dari konnyaku yang merupakan bahan makanan khas Jepang. Selain rendah kalori, konnyaku dianggap cocok untuk menurunkan berat badan.
"Kami ingin mendorong gaya hidup sehat, dengan menyajikan makanan rasa lokal yang cocok dengan selera orang Indonesia, tapi tetap sehat dan rendah kalori," katanya.
Bams dan Dipha menyadari jika masih banyak orang beranggapan makanan sehat biasanya tidak enak. Karena itu, mereka menawarkan sejumlah menu yang familiar dengan banyak orang.
"Karena persepsi orang kalau makanan sehat itu pasti tidak ada rasanya, tidak enak. Kami ubah persepsi itu. Sekarang baru ada tiga menu yaitu, kwetiaw, mie dan nasi goreng. Tapi bukan ini kami mau buat menu baru. Kami memang harus membuat resto sehat yang enak, terjangkau, dan bentuknya familiar di mata orang Indonesia," ujarnya.
Bams dan Dipha Barus sudah saling mengenal sejak sama-sama duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam bisnis ini, Dipha fokus membawahi pemasaran. Mereka juga menggandeng ahli gizi Joyce Halim dan Chef Nova Euginia.
Sebelum membuka bisnis restoran, Bams bersama Andien sudah terlebih dulu sukses menjalani bisnis pusat kebugaran 20Fit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(ELG)