Cikarang: Cikarang dikenal sebagai daerah industri, lantaran banyaknya pabrik yang beroperasi di sana. Tak ayal, cuaca panas kerap dirasakan warga sekitar, atau orang yang memang kebetulan lewat.
Tentunya dibutuhkan tempat makan yang sejuk dengan suasana pedesaan. Seperti yang disajikan oleh Bumi Sampireun. Resto yang bertempat di Cikarang Selatan, Bekasi, Jawa Barat ini menyajikan saung atau gubug-gubug kecil yang semuanya terbuat dari bambu.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tak hanya makan dengan interior bambu, di resto ini juga dilengkapi dengan sejumlah danau buatan. Sehingga tercipta suasana tradisional yang menyejukan hati dan tempat yang instagramable banget.
"Dahulu kami menggunakan keramik, sekarang diubah memakai bambu. Kami sengaja menciptakan suasana resto yang tradisional. Jadi kami memakai bambu, rotan, dan kayu. Meski masih ada yang bercampur dengan keramik," ujar Corporate Chef, Gyatno Gunardi.
Menu nusantara
Mengusung tema tradisional, menu yang disajikan Bumi Sampireun juga tak lepas dari kuliner nusantara. Seperti Ayam Bakakak. Yang menarik dari menu ini adalah, ayam utuh yang sudah dibakar dan digantung menggunakan bambu.
Patin Bakar Bambu (Foto: Krispen/Medcom.id)
Selain itu, Patin Bakar Bambu juga menjadi menu idola di resto ini. Ikan Patin yang telah diberi bumbu spesial, disajikan dengan daun seperti pepes dan dibakar di sebuah alat dari bambu.
Cumi Goreng Madu (Foto: Krispen/Medcom.id)
Menu yang ditawarkan lainnya adalah, Udang Bakar Madu, Cumi Goreng Madu, dan Tumis Toge Ikan Asin Medan. Sementara Urap, dan Bunga Pepaya menjadi pelengkap yang membuat sajian di Bumi Sampireun ini seperti mengingatkan suasana kampung halaman.
Soal harga, jangan khawatir. Harga di sini termasuk yang ramah akan kantong jika dibandingkan dengan kualitas masakan dan suasana asri yang Anda rasakan.
"Kami mau mengubah pandangan kalau makan di Bumi Sampireun yang mahal yang rata-rata Rp135-an, menjadi lebih terjangkau. Enggak bilang murah karena bahan baku yang kami gunakan adalah bahan baku yang segar dan tidak bisa dapat dengan harga yang terlalu murah," papar Manager Sales and Marketing Carnelisia Valia.
Menikmati Kuliner Unik Kota Batu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)
