Jakarta: Anak-anak terutama balita terkadang masih belum bisa mengucapkan kata atau kalimat secara jelas. Namun pada umumnya orang tua bisa memahami maksud dari anak mereka tersebut.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Akan tetapi jika Anda memperhatikan lebih dalam, beberapa anak mungkin memang memiliki masalah dalam melafalkan beberapa huruf sehingga mereka tidak bisa mengucapkan suatu kata atau kalimat secara jelas. Hal tersebut lebih dikenal dengan cadel bagi masyarakat luas.
Cadel atau lisp adalah kelainan bicara yang ditandai dengan masalah artikulasi. Ini terjadi ketika lidah tidak berada pada tempat yang benar di mulut, sehingga mengganggu aliran udara.
Ini dapat menyebabkan suara terdistorsi ketika seorang anak berbicara. Seorang anak yang cadel mungkin akan kesulitan menyebutkan "s" "z" "l" dan "r".
.jpg)
(Beberapa anak mungkin memang memiliki masalah dalam melafalkan beberapa huruf sehingga mereka tidak bisa mengucapkan suatu kata atau kalimat secara jelas. Foto: Pexels.com)
Penyebab cadel
Dikutip dari Health of Children, masih belum diketahui penyebab dari terjadinya cadel pada anak. Cadel juga sering disebut sebagai keterlambatan bicara yang tidak diketahui penyebabnya.Penyimpangan struktural lidah, langit-langit, atau gigi (termasuk kelainan dalam jumlah atau posisi gigi) dapat menyebabkan cadel tetapi hal tersebut umumnya bukan penyebab utama.
Gangguan pendengaran ringan yang melibatkan frekuensi tinggi juga dapat mengganggu kemampuan anak untuk mendengar bahasa yang benar.
Dalam beberapa kasus, seorang anak tanpa kelainan fisik akan mengembangkan benjolan. Beberapa anak yang mengalami cadel juga kemungkinan meniru anak lain atau orang dewasa yang mencontohkan kalimat atau huruf secara cadel.
Cadel juga dikaitkan dengan perkembangan yang tidak matang. Beberapa anak akan mengucapkan kata-kata secara cadel sebagai sarana untuk mendapatkan perhatian.
Beberapa anak lain juga akan mulai mengucapkan kata-kata secara cadel karena mengalami stres yang luar biasa atau trauma.
Perilaku ini merupakan bagian dari regresi ke periode yang lebih aman dan bisa saja melakukan tindakan regresif lainnya seperti mengompol atau ingin tidur dengan lampu menyala di kamar tidur.
Menurut Erin Agnello, seorang pengajar untuk anak kebutuhan khusus, tongue-ties atau lidah yang tidak sempurna juga dapat menyebabkan cadel.
Hal tersebut bisa terjadi sejak lahir, ketika frenulum, kulit di bawah lidah, menempelkan bagian bawah lidah ke dasar mulut. Ini membatasi gerakan lidah dan dapat memengaruhi kemampuan anak untuk membuat suara bicara tertentu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)