Sebuah penelitian mengungkapkan, menyusui bayi dapat mengurangi risiko kanker payudara pada perempuan sebanyak 6 persen.
"Risiko itu bisa berkurang karena adanya faktor hormonal dalam tubuh saat menyusui," ujar dr Naomi Estherina F. Dewanto, SpA(K) selaku pimpinan Neonatal Insensitive Care Unit (NICU) dan koordinator Klinik Laktasi Siloam Hospital Kebon Jeruk (SHKJ) dalam acara media gathering SHKJ, Kamis (18/8/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tak hanya itu, hormon yang dihasilkan saat menyusui juga bisa menjadi pil kontrasepsi alami.
Hormon tersebut mampu menekan ovulasi yang terjadi dalam tubuh.
Dr Naomi sangat mendukung pemberian ASI ekslusif, karena selain baik bagi kesehatan, juga memberi keuntungan dari segi finansial.
"Di Indonesia, hampir 24 persen hasil pendapatan digunakan untuk membeli susu formula pada bayi usia di bawah 6 tahun. Makanya, lebih baik menyusui," ucap Dr Naomi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(DEV)